6 Fungsi Google Chrome untuk Mendukung Mobilitas di Dunia Maya

Ilustrasi Fungsi Google Chrome, sumber: unsplash/StefanStefancik

Fungsi Google Chrome tentunya sangat banyak, khususnya untuk menunjang aktivitas berselancar di dunia maya. Google Chrome dirilis pada 2 September 2008 oleh Google. Perangkat lunak ini berguna untuk mengakses, menampilkan, dan menemukan berbagai macam informasi.

Awalnya, Google Chrome hanya bisa dipakai pada sistem operasi dari Microsoft. Seiring perkembangannya, perangkat lunak ini bisa digunakan di seluruh sistem operasi, dari Linux hingga Android.

Fungsi Google Chrome

Ilustrasi Fungsi Google Chrome, sumber: unsplash/KevinYudhistira

Mengutip buku Web Design Fundamental, Randy Ramadhan, dkk (2022: 18), Google Chrome dinobatkan sebagai web browser dengan jumlah pengguna terbanyak di dunia.

Menurut data dari statcounter tahun 2021, hampir 70 persen pengguna internet di dunia menggunakan Google Chrome untuk browsing. Beberapa fungsi Google Chrome, yakni sebagai berikut.

1. Menyediakan Layanan Browsing

Google Chrome tidak hanya menggunakan Google sebagai mesin pencarinya. Perangkat lunak ini juga menggunakan beberapa mesin pencari lain yang dapat digunakan sesuai kebutuhan pengguna. Beberapa mesin pencari tersebut, seperti Yandex, duckduckgo, Bing, dan lain sebagainya.

Google Chrome dilengkapi fitur Safe Browsing yang memungkinkan untuk mendeteksi malware, phising, virus, dan hal-hal berbahaya lainnya untuk mendukung keamanan perangkat pengguna.

2. Mendukung Sinkronisasi dengan Akun Google

Jika mempunyai banyak akun Google, maka pengguna tidak perlu bersusah payah untuk keluar atau masuk. Untuk membukanya di satu perangkat. Hal ini karena Google Chrome dapat melakukan sinkronisasi yang memudahkan dalam mengakses lebih dari satu akun Google di satu perangkat.

3. Mengunduh File dalam Waktu Singkat

Seperti halnya web browser lain, Google Chrome juga memiliki fitur pengunduhan file. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mempercepat proses download file. Adapun fitur ini bisa diaktifkan maupun dinonaktifkan sesuai kebutuhan pengguna.

4. Menginstal Ekstensi

Ekstensi adalah fitur tambahan di luar aplikasi yang bisa diinstal oleh pengguna. Dengan adanya ekstensi, maka pengguna dapat mengakses banyak fitur, seperti mempercepat proses download, mengakses VPN, pemblokiran iklan, dan masih banyak lagi.

5. Melakukan Inspect Element

Para programmer yang sering melakukan coding tentu sudah tidak asing lagi dengan inspect element. Komponen ini merupakan salah satu fungsi Google Chrome yang bisa digunakan untuk mengetahui kode di balik tampilan interface suatu web. Agar bisa mengaksesnya, pengguna hanya perlu klik kanan, lalu pilih opsi Inspect Element.

6. Dapat Digunakan untuk Mengembangkan Web

Fungsi lain yang dimiliki Google Chrome, yakni dapat digunakan untuk pengembangan web. Perangkat ini memungkinkan pengguna untuk mengetahui hasil compile code, baik secara online maupun offline.

Baca juga: Cara Mengaktifkan SafeSearch Browser di Berbagai Perangkat

Fungsi Google Chrome sangat banyak dan bisa dimanfaatkan sesuai kebutuhan pengguna. Dengan begitu, browser ini dapat memudahkan mobilitas di dunia maya. (DLA)