6 Jenis Tipografi dalam Seni Menulis

Ilustrasi Jenis Tipografi, sumber foto (Brett Jordan) by unsplash.com

Jenis tipografi dalam seni menulis sangat banyak. Agar bisa menemukan inspirasi dalam membuat tipografi, maka tidak perlu terlalu pusing karena referensinya bisa dilihat melalui Microsoft.

Banyak orang tertarik mempelajari tipografi karena sangat berguna untuk menimbulkan kesan estetis dalam suatu tulisan. Dengan tipografi yang menarik, maka pembaca bisa meraih makna yang terdapat dalam tulisan tersebut.

Jenis Tipografi dalam Seni Menulis

Ilustrasi Jenis Tipografi, sumber foto (Brett Jordan) by unsplash.com

Mengutip buku Cara Mudah Belajar Desain Grafis oleh Asrul Huda (2019), jenis tipografi perlu diperhatikan karena mampu meningkatkan kenyamanan saat membaca dan membantu seseorang dalam menyampaikan gagasan secara efektif. Adapun jenis tipografi untuk menulis yakni sebagai berikut.

1. Serif

Serif merupakan jenis tipografi yang paling umum direkomendasikan karena memiliki bentuk yang sangat klasik. Ada kesan yang unik ketika membaca rangkaian font berbentuk Serif contoh font yang menerapkan gaya Serif adalah roman dan bodoni.

2. Sans Serif

Sans artinya tanpa, sedangkan Sans Serif artinya menampakkan ketiadaan bentuk serif pada hurufnya. Tipografi ini mempunyai bentuk yang lebih sederhana, namun tingkat keterbacaannya sangat cepat. Sans Serif sering digunakan dalam tipografi karena menonjolkan kesan yang bersih, modern, dan efisien.

3. Egyptian

Egyptian termasuk jenis tipografi yang memiliki bentuk besar. Umumnya, bentuk huruf ini sering digunakan untuk memberi penegasan pada sebuah pesan. Egyptian cenderung menonjolkan kesan kuat dan stabil saat dibaca.

4. Script

Script adalah jenis huruf yang cenderung mirip dengan tulisan tangan tradisional. Tujuan menggunakan font ini adalah untuk menampakkan kesan estetik dalam sebuah karya visual.

Dengan begitu, maka akan lebih mudah menarik minat pembaca. Adapun tampilan dari tipografi ini seperti tulisan tegak bersambung dan divariasikan dengan bentuk tebal dan tipis pada tiap hurufnya.

5. Dekoratif

Dekoratif merupakan jenis huruf yang menyediakan ragam pilihan pada bentuknya. Tipografi dekoratif tidak mempunyai karakteristik yang spesifik. Hanya saja, huruf ini lebih serinng digunakan sebagai ornament atau hiasan, seperti Font Disney, Magneto, hingga Joker.

6. Miscellaneous

Miscellaneous merupakan tipografi yang berasal dari pengembangan huruf yang sudah ada. Umumnya, kategori ini dijuluki sebagai fantasy font karena serinng digunakan untuk kebutuhan desain yang imajinatif.

Baca juga: 10 Jenis Font Pilihan untuk Desain dan Menulis Buku

Jenis tipografi yang disebutkan di atas bisa dijadikan alternatif untuk membuat tulisan yang menarik perhatian pembaca dan mempermudah dalam menyampaikan informasi. (DLA)