Konten dari Pengguna

7 Alat Pelindung Diri di Laboratorium Kimia beserta Fungsi

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
15 Oktober 2023 19:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Alat pelindung diri di laboratorium. Sumber: pexels.com/Polina Tankilevitch
zoom-in-whitePerbesar
Alat pelindung diri di laboratorium. Sumber: pexels.com/Polina Tankilevitch
ADVERTISEMENT
Laboratorium kimia adalah tempat yang digunakan untuk melakukan berbagai percobaan dengan zat kimia. Untuk keselamatan kerja, setiap peneliti diharapkan untuk menggunakan alat pelindung diri di laboratorium.
ADVERTISEMENT
Hal ini karena ada beberapa zat kimia yang berbahaya sehingga bisa mengganggu aktivitas di laboratorium. Penggunaan alat pelindung diri seperti masker dan jas laboratorium sangat penting agar terhindar dari ledakan reaksi kimia.

Alat Pelindung Diri di Laboratorium

Alat pelindung diri di laboratorium. Sumber: pexels.com/This Is Engineering
Keselamatan kerja adalah hal yang paling utama ketika bekerja di laboratorium. Dengan menggunakan alat pelindung diri, peneliti akan lebih mudah untuk menyelesaikan pekerjaannya.
Mengutip dari buku Pengantar Kimia, Damin Sumardjo, (2009:591), peranan laboratorium kimia dari waktu ke waktu semakin mengalami peningkatan. Hal ini terlihat jelas dari percobaan yang sering dilakukan di laboratorium.
Oleh karena itu, teknik-teknik, prosedur, dan metoda keamanan kerja juga terus dikembangkan. Dalam melakukan percobaan di laboratorium kimia, menggunakan alat pelindung diri akan melindungi organ tubuh sehingga tidak terkena zat kimia berbahaya.
ADVERTISEMENT
Banyat APD yang dijual di pasaran dengan bentuk dan harga yang berbeda-beda. Adapun contoh alat pelindung diri di laboratorium yang sering digunakan adalah sebagai berikut.

1. Masker Gas

Masker gas sangat tepat digunakan agar tidak menghirup gas kimia berbahaya seperti asam sulfat, asam sulfida, dan asam klorida. Masker gas terbuat dari material khusus yang bisa menghisap gas.

2. Kacamata

Ada juga kacamata yang mampu melindungi diri agar tidak terkena percikan zat kimia yang berbahaya bagi mata.

3. Jas Laboratorium

Ketiga adalah jas laboratorium yang terbagi menjadi dua jenis yaitu untuk sekali pakai atau berkali-kali pakai.

4. Sepatu

Fungsi sepatu adalah untuk melindungi kaki agar tidak terkena cairan kimia yang tidak sengaja tumpah.

5. Pelindung Wajah

Penting juga menggunakan pelindung wajah yang berfungsi untuk melindungi muka dari percikan material panas.
ADVERTISEMENT

6. Pelindung Telinga

Telinga perlu dilindungi dari suara bising saat melakukan percobaan dengan alat satu ini. Suara bising bisa berasal dari alat pencuci gelas, penghalus sampel tanah, dan sebagainya.

7. Kaos Tangan

Terakhir adalah kaos tangan yang bisa melindungi tangan agar tidak terkena cairan kimia yang berceceran.
Ketujuh alat pelindung diri di laboratorium kimia di atas harus digunakan setiap kali melakukan percobaan agar tubuh tidak berkontak langsung dengan zat kimia. (GTA)