7 Ciri-Ciri Tumbuhan Monokotil yang Penting untuk Diketahui

Ilustrasi ciri-ciri tumbuhan monokotil. Sumber: Pexels/William Chen

Tumbuhan monokotil merupakan salah satu kelompok tumbuhan berpembuluh yang memiliki ciri-ciri yang membedakannya dari tumbuhan dikotil. Ciri-ciri tumbuhan monokotil ini tentu saja sangat penting untuk diketahui.

Dengan memiliki ciri-ciri yang berbeda dengan jenis tumbuhan dikotil, maka ini akan memudahkan apabila ingin mengetahui mana tumbuhan monokotil dan mana yang bukan.

Ciri-ciri Tumbuhan Monokotil

Ilustrasi ciri-ciri tumbuhan monokotil. Sumber: Pexels/Toni Cuenca

Mengutip dari buku Monocotyledons: Morphology, Anatomy, Evolution karya Peter J. Rudall, tumbuhan monokotil memiliki keindahan yang khas dengan daun tunggal, bunga berkelopak tak terbatas, dan akar serabut yang kuat.

Berikut penjelasan lebih rinci tentang ciri-ciri tumbuhan monokotil.

1. Daun Berbentuk Pita

Tumbuhan monokotil memiliki daun berbentuk lanset atau pita dengan urat daun yang sejajar. Hal ini berbeda dengan tumbuhan dikotil yang umumnya memiliki daun dengan urat daun menjari. Ciri ini dapat ditemukan pada tanaman, seperti pisang dan bambu.

2. Akar Serabut

Akar tumbuhan monokotil biasanya berbentuk serabut atau serabut akar. Akar ini tumbuh dangkal di dalam tanah dan tidak memiliki peran utama dalam menopang tumbuhan. Contoh tumbuhan monokotil dengan akar serabut adalah rumput dan bawang.

3. Bunga Berkelipatan 3

Bunga pada tumbuhan monokotil biasanya memiliki kelipatan tiga atau kelipatan enam. Bunga ini memiliki benang sari dan putik yang berjumlah tiga atau kelipatan tiga. Contoh tumbuhan monokotil yang memiliki bunga dengan kelipatan tiga adalah anggrek dan lili.

4. Batang Berbentuk Tunggal atau Beruas-ruas

Ciri-ciri lainnya terdapat pada batang tumbuhan monokotil yang umumnya berbentuk tunggal atau beruas-ruas. Batang ini juga cenderung tidak berkayu dan lebih lunak dibandingkan dengan batang tumbuhan dikotil.

5. Memiliki Satu Daun Lembaga

Sistem pembuluh pada tumbuhan monokotil juga memiliki perbedaan dengan tumbuhan dikotil. Tumbuhan monokotil memiliki satu daun lembaga yang melingkari batang dan tidak terdapat pembuluh kayu dan pembuluh tapis yang terpisah.

6. Tidak Memiliki Kambium

Tumbuhan monokotil umumnya tidak memiliki kambium di batang dan akar mereka. Kambium adalah jaringan meristem (jaringan yang mampu membelah dan tumbuh) yang terdapat di antara xilem dan floem pada tumbuhan dikotil.

Kambium bertanggung jawab untuk pertumbuhan sekunder tumbuhan, yaitu pertumbuhan diameter batang dan akar.

7. Bijinya Berkeping Satu

Dalam tumbuhan berkeping satu, biji terdiri dari satu keping atau kotiledon. Kotiledon adalah struktur dalam biji yang berfungsi sebagai sumber makanan awal bagi embrio saat tumbuh.

Baca juga: Ciri Tumbuhan Dikotil beserta Struktur dan Contohnya

Dengan mengetahui ciri-ciri tumbuhan monokotil ini, maka dapat lebih menghargai dan melindungi keberadaan tumbuhan monokotil serta ekosistem atau tempat yang mereka tinggali. (ARR)