Konten dari Pengguna

7 Contoh Gangguan pada Otot yang Perlu Diwaspadai

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
28 September 2023 17:05 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi gangguan pada otot. Sumber: Pixabay / lukaszdylka
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gangguan pada otot. Sumber: Pixabay / lukaszdylka
ADVERTISEMENT
Otot merupakan bagian tubuh yang berfungsi sebagai alat gerak aktif. Gangguan pada otot, tentu dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Salah satu contoh gangguan pada otot yang perlu diwaspadai adalah penyakit parkinson.
ADVERTISEMENT
Selain merupakan alat gerak aktif yang berfungsi membantu tulang agar dapat bergerak, otot juga berfungsi untuk menjaga postur tubuh. Untuk itu, saat tubuh mengalami gangguan otot, sebaiknya segera dicari penyebabnya untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Contoh Gangguan pada Otot yang Sering Ditemui

Ilustrasi contoh gangguan pada otot. Sumber: Pixabay / kinkate
Dalam tubuh manusia, terdapat tiga jenis otot, yakni otot rangka (otot lurik), otot kardio (otot jantung), dan otot polos. Sama seperti bagian tubuh lainnya, otot juga bisa mengalami gangguan atau kelaian.
Mengutip buku IPA Biologi SMP dan MTs Jilid 2 untuk Kelas VIII, Saktiyono, (halaman 53), gangguan pada otot secara umum dapat disebabkan oleh infeksi, aktivitas, dan faktor bawaan (genetis).
Berikut ini beberapa contoh gangguan pada otot yang sering terjadi.
ADVERTISEMENT

1. Penyakit Parkinson

Penyakit parkinson adalah gangguan otot yang timbul karena sel saraf otot tidak menghasilkan cukup dopamin. Gangguan ini membuat penderitanya sulit mengendalikan gerakan otot-otot tubuh.
Penyakit parkinson bisa disebabkan karena faktor genetik, bisa juga timbul karena pengaruh usia.
Tanda-tanda penyakit parkinson, antara lain sering mengalami tremor pada tangan, lengan, kaki, wajah, dan anggota gerak lain, sehingga lambat laun penderitanya akan mengalami kesulitan saat berjalan, berbicara, dan beraktivitas.

2. Keseleo

Keseleo merupakan gangguan pada ligamen yang biasanya disebabkan oleh aktivitas fisik, misalnya karena jatuh pada posisi yang salah, teknik latihan yang salah, tersandung karena berjalan di jalan yang tidak rata, dan sebagainya.
Keseleo biasanya menimbulkan rasa nyeri, pembengkakan, juga memar.

3. Kram Otot

Kram otot bisa disebabkan oleh beberapa hal, misalnya karena gangguan sirkulasi darah, kurangnya asupan mineral seperti kalsium, magnesium, dan potasium, atau karena otot terlalu sering digunakan.
ADVERTISEMENT

4. Distrofi Otot

Distrofi otot atau bisa juga disebut dengan muscular dystrophy (MD) merupakan salah satu contoh gangguan pada otot yang ditandai dengan melemahnya otot secara perlahan. Penyebab distrofi otot biasanya karena faktor bawaan dari orang tua.

5. Atrofi Otot

Atrofi otot merupakan gangguan otot di mana massa otot semakin mengecil. Biasanya, hal ini terjadi sebagai akibat dari adanya suatu penyakit atau cedera, yang membuat bagian tubuh tertentu tidak bisa digerakkan dalam waktu yang cukup lama.

6. Myositis

Myositis merupakan gangguan pada jaringan otot karena adanya cedera, infeksi, atau penyakit autoimun. Gejalanya berupa otot melemah, muncul ruam kulit, mudah lelah saat berdiri atau berjalan, sering terjatuh, sulit bernapas, dan sulit menelan (disfagia).

7. Tendinitis

Tendinitis adalah peradangan atau iritasi yang terjadi pada otot tendon. Gangguan ini biasanya terjadi di pergelangan tangan, pergelangan kaki, siku, bahu, lutut, dan kaki.
ADVERTISEMENT
Itulah beberapa contoh gangguan pada otot yang sering dijumpai dan patut diwaspadai. Untuk menjaga kesehatan otot, cukupi kebutuhan tubuh akan mineral dan berhati-hatilah saat melakukan aktivitas. (ARN)