7 Hewan yang Menghasilkan Listrik dari Tubuhnya

Ilustrasi 7 hewan yang menghasilkan listrik. Sumber: unsplash.com/LanceAnderson.

Di antara berbagai keunikan hewan-hewan dunia, terdapat hewan yang bisa mengeluarkan arus listrik dari tubuhnya. Contohnya adalah 7 hewan yang menghasilkan listrik yang akan diulas dalam artikel ini.

Umumnya, hewan tersebut mengeluarkan arus listrik jika merasa terancam bahaya. Masyarakat harus berhati-hati jika berada di dekat hewan yang belum diketahui sistem pertahanannya.

Mengenal 7 Hewan yang Menghasilkan Listrik

Ilustrasi 7 hewan yang menghasilkan listrik. Sumber: pexels.com/SvetlanaObysova.

Dikutip dari IPA Terpadu Berbasis Scientechnopreneurship, Sri Jumini dan Kawan-kawan (2022:45), setiap makhluk hidup menghasilkan listrik sebagai impuls untuk merespon rangsangan. Arus listrik tersebut digunakan untuk melakukan berbagai aktivitas.

Namun umumnya arus tersebut lemah, kecuali pada hewan tertentu. Pada hewan yang memiliki arus listrik kuat, keunikan tersebut digunakan untuk mempertahankan diri dari bahaya dan mencari mangsa.

Sebagai contoh, berikut adalah 7 hewan yang menghasilkan listrik dari tubuhnya.

1. Belut Listrik

Belut listrik adalah hewan penghasil listrik yang paling terkenal. Belut listrik dapat menghasilkan kejutan listrik secara terus-menerus selama satu jam sehingga dapat membunuh manusia dewasa.

2. Lele Listrik

Lele yang ada di Afrika ini memiliki kemampuan untuk menghasilkan listrik hingga 350 volt. Itu setara dengan energi yang dibutuhkan untuk menghidupkan laptop selama 45 menit.

3. Ikan Pari Listrik

Ikan ini mampu menghasilkan tegangan listrik sebesar 220 volt sehingga sama dengan tegangan listrik yang ada di rumah. Ikan pari sering tampak di kawasan wisata. Wisatawan harus mematuhi instruksi pengelola kawasan tersebut.

4. Ikan Belalai Gajah

Ikan ini memiliki mulut yang panjang seperti gajah. Arus listrik statis bertegangan tinggi dihasilkan oleh ribuan sel electroplax yang terdapat pada ekor. Ketika otot berkontraksi, arus listrik akan keluar. Pada saat yang sama, mangsa atau predator akan terdeteksi.

5. Hiu Kepala Martil

Ikan ini memiliki ratusan ribu elektroreseptor yang mampu menerima sinyal listrik hingga setengah miliar volt. Kemampuan ini digunakan untuk mendeteksi mangsa di bawah pasir, menghindari predator dan mendeteksi arus laut yang bergerak sesuai medan magnet bumi.

6. Echidna

Hewan yang bisa menghasilkan listrik tidak hanya hewan air tapi juga hewan darat seperti echidna ini. Namun echidna tetap harus membasahi elektroreseptornya agar lebih mudah menghantarkan listrik seperti elektroreseptor ikan.

Echidna memiliki moncong memanjang yang berfungsi sebagai pengirim sinyal untuk menemukan serangga.

7. Platipus

Pada paruh platipus yang mirip paruh bebek ini terdapat elektroreseptor yang berfungsi untuk mencari mangsa di dalam air.

Dari 7 hewan yang menghasilkan listrik di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar merupakan hewan air. Masyarakat harus mewaspadainya. (lus)

Baca juga: Mengenal Binatang Coyote dan Fakta Menariknya