7 Jenis Manusia Purba di Indonesia dan Ciri-cirinya

Ilustrasi jenis manusia purba di Indonesia. Sumber: www.unsplash.com

Indonesia memiliki sejarah panjang tentang manusia purba yang pernah menghuni wilayah nusantara. Ada beberapa jenis manusia purba yang ditemukan dan diteliti keberadaannya yang di bumi sejak zaman Pleistosen khususnya di Jawa.

Menurut buku Kehidupan Masyarakat Pada Masa Praaksara, Masa Hindu Budha, dan Masa Islam, Tri Worosetyaningsih (2019:14), jenis manusia purba yang ditemukan di Indonesia memiliki usia yang sudah tua, hampir sama dengan penemuan manusia purba di negara-negara lainnya di dunia.

Jenis Manusia Purba di Indonesia yang Perlu Diketahui

Ilustrasi jenis manusia purba di Indonesia. Sumber: www.unsplash.com

Jejak-jejak keberadaan manusia purba dapat ditemukan dalam bentuk fosil dan artefak kuno. Melalui penelitian arkeologi dan antropologi, telah diidentifikasi tujuh jenis manusia purba di Indonesia beserta ciri-ciri dengan karakteristik masing-masing.

Berikut ulasan jenis manusia purba yang ditemukan di Indonesia.

1. Homo Wajakensis

Manusia purba ini ditemukan di Desa Wajak Tulungagung Kediri oleh Van Rietschoten pada tahun 1889. Ciri-ciri Homo Wajakensis:

2. Pithecanthropus Erectus

Ditemukan oleh Eugene Dubois pada tahun 1890 di dekat Trinil, salah satu desa pinggir Bengawan Solo yang tidak jauh dari Ngawi atau Madiun. Pithecanthropus Erectus artinya manusia kera yang berjalan tegap. Ciri-ciri Pithecanthropus Erectus:

3. Homo Sapiens

Ditemukan oleh Ter Haar, Oppenoorth dan Von Koenigswald pada tahun 1931-1933 di Sangiran Jawa Tengah. Arti nama dari homo sapiens ini yaitu manusia yang cerdas yang diteliti telah hidup antara 25.000-40.000 tahun yang lalu. Ciri ciri Homo Sapiens:

4. Pithecanthropus Soloensis

Manusia purba ini ditemukan oleh G.H.R Von Koenigswald di desa Ngandong, Jawa Tengah pada sekitar tahun 1931-1933. Ciri-ciri Pithecanthropus Soloensis:

5. Pithecanthropus Mojokertensis

Fosil ini ditemukan oleh G.H.R Von Koenigswald pada tahun 1936 di dekat Mojokerto. Ciri-ciri Pithecanthropus Mojokertensis :

6. Meganthropus Paleojavanicus

Pada tahun 1941, Von Koeningwald menemukan sebagian tulang rahang bawah yang jauh lebih besar dan kuat dari rahang Pithecanthropus.

Makhluk purba ini dianggap lebih tua dari pada Pithecanthropus dan dinamakan Meganthropus Paleojavanicus. Diperkirakan hidup 2 juta tahun yang lalu. Ciri-ciri Meganthropus Paleojavanicus:

7. Homo Floresiensis

Ditemukan pada tahun 2002-2003 oleh Peter Brown dan Mike J Morwood bersama tim pusat penelitian arkeologi nasional di Gua Liang Bua Flores. Ciri-ciri Homo Floresiensis:

Baca juga: 6 Ciri-Ciri Homo Sapiens dan Hasil Peninggalan Budayanya

Penemuan fosil ini memberikan wawasan tentang kehidupan dan perkembangan manusia dari masa ke masa.

Dengan lebih banyak penelitian dan eksplorasi yang dilakukan, mungkin akan ada jenis manusia purba di Indonesia lagi yang akan melengkapi gambaran tentang kehidupan masa lampau di Indonesia.(VAN)