Konten dari Pengguna

7 Prinsip PMR dan Bulan Sabit Merah Internasional, Anggota Wajib Tahu!

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
16 Februari 2025 17:09 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi 7 prinsip PMR. Sumber: Pixabay/planet_fox
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi 7 prinsip PMR. Sumber: Pixabay/planet_fox
ADVERTISEMENT
Palang Merah Remaja (PMR) merupakan organisasi yang bertujuan untuk mengembangkan karakter kepalangmerahan pada remaja. Di dalamnya terdapat 7 prinsip PMR yang wajib diketahui oleh setiap anggota PMR.
ADVERTISEMENT
Tujuh prinsip tersebut berfungsi sebagai landasan dalam setiap kegiatan yang dilakukan. Selain itu, juga menjadi identitas bersama dan panduan tindakan bagi Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional.

7 Prinsip PMR dan Bulan Sabit Merah Internasional

Ilustrasi 7 prinsip PMR. Sumber: Pixabay
Palang Merah Remaja (PMR) merupakan organisasi binaan dari Palang Merah Indonesia yang berpusat di sekolah-sekolah. Organisasi ini dibentuk untuk menumbuhkan jiwa kemanusiaan dan kepedulian sosial pada remaja.
Terdapat 7 prinsip PMR yang berperan sebagai landasan dalam setiap kegiatan PMR, baik di sekolah maupun masyarakat. Tujuh prinsip dasar tersebut merupakan prinsip-prinsip dasar Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah.
Dikutip dalam buku PMR Meski Pandemi Tetap Beraksi oleh Dies Hindra Wibawa, S.Pd. M.Pd. (2021:8-10) dalam PMR dikenalkan 7 prinsip dasar yang harus diketahui dan dilaksanakan oleh setiap anggotanya yaitu sebagai berikut.
ADVERTISEMENT

1. Kemanusiaan

Memberikan pertolongan kepada korban yang terluka dalam pertempuran tanpa membeda-bedakan, berupaya dalam kemampuan bangsa dan antar bangsa. Selain itu, juga untuk mencegah dan mengatasi penderitaan sesama manusia.
Tujuannya untuk melindungi jiwa dan kesehatan serta menjamin penghormatan terhadap manusia. Gerakan menumbuhkan saling pengertian, kerja sama dan perdamaian abadi antar sesame manusia.

2. Kesamaan

Gerakan memberi bantuan kepada orang yang menderita tanpa membeda-bedakan. Misalnya membedakan kebangsaan, ras, agama, tingkat sosial, atau pandangan politik.
Tujuannya semata-mata hanya untuk mengurangi penderitaan orang lain sesuai dengan kebutuhannya. Dengan mendahulukan keadaan yang paling parah.

3. Kenetralan

Gerakan tidak memihak atau melibatkan diri dalam pertentangan politik, ras, agama, atau ideologi. Tujuannya agar senantiasa mendapat kepercayaan dari semua pihak.

4. Kemandirian

Gerakan bersifat mandiri. Setiap perhimpunan Nasional mendukung pemerintah di bidang kemanusiaan dan harus menaati peraturan hukum yang berlaku di negara masing-masing. Harus selalu menjaga otonominya sehingga bisa bertindak sesuai prinsip gerakan ini.
ADVERTISEMENT

5. Kesukarelaan

Gerakan ini adalah gerakan pemberi bantuan sukarela. Sehingga, memberi bantuan atas dasar sukarela tanpa unsur keinginan untuk mencari keuntungan apapun.

6. Kesatuan

Dalam 1 negara hanya boleh ada 1 perhimpunan nasional dan hanya boleh memilih salah satu lambang yang digunakan Palang Merah atau Bulan Sabit Merah. Gerakan bersifat terbuka dan melaksanakan tugas kemanusiaan di seluruh wilayah negara bersangkutan.

7. Kesemestaan

Gerakan bersifat semesta, artinya gerakan hadir di seluruh dunia. Setiap perhimpunan nasional mempunyai status yang sederajat, serta memiliki hak dan tanggung jawab yang sama dalam membantu satu sama lain.
Bentuk 7 prinsip PMR yang meliputi kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan, dan kesemestaan memiliki tujuan mengajarkan serta menerapkan budaya hidup tolong menolong. Serta, bersikap netral pada semua manusia. (MRZ)
ADVERTISEMENT