7 Referensi Atribut Pawai Ramadhan Anak SD

Ilustrasi atribut pawai Ramadhan anak SD. Sumber: Unsplash/Aldin Nasrun

Referensi atribut pawai Ramadhan anak SD bisa menjadi inspirasi guru dalam memeriahkan acara tersebut. Semakin unik dan kreatif desain atribut yang ditentukan, membuat penampilan siswa dalam pawai juga semakin menarik.

Menjelang Ramadan banyak kegiatan yang diadakan oleh sekolah, salah satunya pawai Ramadan. Pawai ini digelar untuk menyambut Ramadan dengan penuh suka ria dan bahagia, sehingga siswa bisa melaksanakan Ramadan dengan semangat.

7 Atribut Pawai Ramadhan Anak SD Sebagai Referensi

Ilustrasi atribut pawai Ramadhan anak SD. Sumber: Unsplash/Sheikh Nayim Hasan

Banyak cara yang bisa dilakukan guru untuk mengekspresikan kegembiraan siswa dalam menyambut bulan Suci Ramadan. Contohnya seperti pawai menggunakan pakaian muslim dengan berjalan kaki mengelilingi rute yang sudah ditentukan.

Supaya tambah meriah, guru bisa menentukan sejumlah atribut yang harus digunakan siswa saat pawai. Dikutip dalam buku Paradigma Baru Mengajar oleh Prof.Dr. Wina Sanjaya, M.Pd (2017:97) atribut adalah karaktersitik yang dimiliki oleh suatu konsep yang bisa digunakan sebagai pembeda antara satu konsep dengan konsep lainnya.

Atribut ini juga bisa dijadikan ajang guru untuk mengasah kemampuan siswa dalam berkreasi. Berikut referensi atribut pawai Ramadhan anak SD yang sederhana namun tetap menarik untuk dilihat.

1. Poster

Poster adalah media publikasi yang berisi tulisan, gambar, atau kombinasi dari keduanya. Dalam pawai Ramadan, Guru bisa meminta siswa untuk membuat poster yang berisikan kata-kata selamat datang kepada bulan Suci Ramadan sekreatif mungkin.

2. Papan Nama

Penggunaan papan nama dalam pawai Ramadan bisa berfungsi sebagai identitas peserta pawai. Papan tersebut bisa diisi dengan nama sekolah, kelas, atau nama kelompok. Papan nama tersebut juga bisa diisi dengan kalimat-kalimat terkait Ramadan.

Guru bisa meminta siswa untuk membuat papan nama dari kardus bekas yang kemudian dihubungkan dengan tongkat kecil sebagai pegangan. Siswa bisa menambahkan pernak-pernik pada papan nama tersebut agar memiliki tampilan yang lebih menarik.

3. Selempang

Selempang merupakan atribut yang umumnya digantung di bahu kemudian disilangkan di badan. Guru bisa meminta siswa untuk membuat selempang dari kertas karton yang dihiasai dengan kertas emas sesuai ukuran yang telah ditentukan.

4. Sarung

Bagi siswa laki-laki, sarung bisa menjadi atribut dalam pawai Ramadan. Siswa bisa memilih sarung yang memiliki warna cerah dan mencolok, seperti hijau, biru, atau merah, yang melambangkan kegembiraan dan kesucian Ramadan.

5. Hiasan Kepala (Headpice)

Hiasan kepala bisa membuat tampilan semakin menarik. Guru bisa meminta siswa laki-laki untuk memakai kopiah atau songkok yang sudah dihiasai. Untuk siswa perempuan, hiasan kepala bisa dibuat dari karton dengan berbagai bentuk seperti mahkota.

6. Alat Musik

Alat musik dalam pawai Ramadan bisa meningkatkan keseruan dan kegembiraan peserta pawai. Guru bisa meminta siswa untuk membawa sejumlah alat musik seperti kentongan atau rebana yang ringan, sehingga siswa bisa dengan mudah membawanya.

7. Bendera

Atribut terakhir yang bisa siswa buat di rumah yaitu bendera dengan desain khusus Ramadan. Guru bisa meminta siswa untuk membuat bendera berbentuk persegi panjang dengan ukuran yang bervariasi.

Bendera kemudian bisa diberikan warna yang erat kaitannya dengan Ramadan seperti hijau, putih, dan emas yang melambangkan kesucian, kebersihan, dan kejayaan Islam. Bendera juga bisa ditambahkan dengan tulisan "Selamat Menyambut Ramadan".

Itulah 7 referensi atribut pawai Ramadhan anak SD yang bisa guru berikan kepada siswa. Adanya penilaian terhadap karya atribut bisa guru lakukan untuk menambah antusias siswa dalam membuatnya. (MRZ)

Baca juga: 6 Cara Menghias Payung untuk Pawai Obor Ramadhan