Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
8 Contoh Judul Karangan Nonfiksi dalam Bahasa Indonesia
5 Maret 2024 16:57 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Karangan nonfiksi adalah karangan yang dibuat berdasarkan fakta ataupun kenyataan. Di mana untuk menuliskan contoh judul karangan nonfiksi tersebut, penulis harus memperhatikan beberapa hal seperti menentukan tema karangan terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
Hal ini karena pada karangan nonfiksi dapat berupa biografi seseorang, otobiografi, artikel, dan esai. Sehingga karangan tersebut memiliki tujuan untuk memberikan informasi atau pengetahuan kepada pembaca.
Pengertian Karangan Nonfiksi
Dikutip dari buku EBI Aplikasi Lebih Lanjut dan Lengkap Ejaan Bahasa Indonesia, Tristanti (2020:158), karangan nonfiksi merupakan karangan yang ditulis secara faktual dan lengkap dengan berbagai bukti otenteik.
Di mana bukti tersebut dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya oleh penulis. Di dalam menuliskan karangan tersebut harus memakai bahasa yang lugas dan jelas. Selain itu juga harus memperhatikan kaidah-kaidah kebahasaan yang sudah ditentukan.
Sehingga aspek estetika bukan menjadi hal yang penting pada penulisan karangan nonfiksi, namun kejelasan maknanya yang harus lebih diperhatikan. Karangan nonfiksi dapat berupa karya ilmiah ataupun nonilmiah.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah beberapa jenis dari karangan yang termasuk ke dalam jenis nonfiksi.
Kumpulan Contoh Judul Karangan Nonfiksi
Dalam menuliskan judul karangan nonfiksi dapat disesuaikan dengan jenis-jenis karangan tersebut. Hal ini karena pada karangan nonfiksi mempunyai berbagai jenis yang mengandung isis dengan karakteristik berbeda-beda setiap jenisnya. Berikut adalah beberapa contoh judul karangan nonfiksi.
ADVERTISEMENT
Dari beberapa contoh judul karangan nonfiksi di atas dapat dijadikan referensi pembaca ketika akan menuliskan karangan nonfiksi. Sehingga dapat menuliskan judul karangan yang sesuai dengan isinya secara tepat dan baik. (PAM)