Konten dari Pengguna

Alasan Mengapa Penggunaan Bahan Bakar Fosil Menyebabkan Pemanasan Global

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
15 Mei 2024 13:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mengapa penggunaan bahan bakar fosil menyebabkan pemanasan global? Sumber foto: Pixabay/Kanenori
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mengapa penggunaan bahan bakar fosil menyebabkan pemanasan global? Sumber foto: Pixabay/Kanenori
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemanasan global (global warming) merupakan fenomena yang dapat disebabkan oleh berbagai aktivitas manusia. Adapun salah satu pemicu terjadinya fenomena ini yaitu akibat pemakaian bahan bakar fosil. Lantas, mengapa penggunaan bahan bakar fosil menyebabkan pemanasan global?
ADVERTISEMENT
Dalam kehidupan sehari-hari, bahan bakar fosil termasuk sumber energi penting yang banyak digunakan. Bentuk pemanfaatannya cukup luas, baik di sektor industri, transportasi, dan pembangkit listrik. Di samping pemanfaatannya, bahan bakar fosil juga dapat menimbulkan risiko bagi kondisi alam. Oleh karena itu, agar dapat menggunakannya secara bijak, pembahasan ini menarik untuk diketahui lebih lanjut.

Mengapa Penggunaan Bahan Bakar Fosil Menyebabkan Pemanasan Global?

Ilustrasi mengapa penggunaan bahan bakar fosil menyebabkan pemanasan global? Sumber foto: Pixabay/marcinjozwiak
Mengutip buku Manusia, Ekosistem, dan Keanekaragaman Hayati, Novi Eka Putri, dkk, (2023:52), pemanasan global adalah salah satu bentuk ketidakseimbangan ekosistem yang terjadi akibat peningkatan suhu rata- rata atmosfer, laut, dan daratan di Bumi. Penyebab terjadinya pemanasan global dapat disebabkan oleh berbagai faktor, terutama yang berkaitan dengan bahan bakar fosil, seperti pemanfaatan batu bara, minyak bumi, maupun gas alam.
ADVERTISEMENT
Dengan begitu, mengapa penggunaan bahan bakar fosil menyebabkan pemanasan global? Yaitu disebabkan karena kegiatan tersebut akan menghasilkan gas-gas yang jumlahnya semakin banyak di atmosfer, contohnya gas karbondioksida (CO2).
Dalam hal ini, karbondioksida dari pembakaran bahan bakar fosil akan tertahan di atmosfer dan menjadikan suhu di udara meningkat. Kondisi tersebut dikenal juga sebagai reaksi eksotermik. Reaksi ini turut membuat perubahan iklim berlangsung tidak normal.
Selain karbondioksida, gas nitrogen oksida (NO2) dan metana (CH4) dari pembakaran juga bisa memicu kerusakan lapisan atmosfer bumi. Dengan demikian, adanya emisi gas dari bahan bakar fosil akan membuat dampak pemanasan global.
Efek pemanasan global dari bahan fosil tersebut akan semakin parah apabila berlangsung secara terus-menerus. Karena itu, diperlukan upaya memperlambat (mitigasi) dan pencegahan yang dilakukan.
ADVERTISEMENT
Jadi, mengapa penggunaan bahan bakar fosil menyebabkan pemanasan global? Karena dapat menghasilkan emisi gas karbondioksida (CO2). Dengan begitu, hal ini perlu diatasi untuk meminimalisir pengaruh negatif terjadinya global warming di berbagai bidang kehidupan. Semoga informasi ini dapat meningkatkan pengetahuan pembaca. (Riyana)