Alasan Mengapa Rotasi Bumi dapat Mengakibatkan Perbedaan Arah Angin

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
2 April 2024 15:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mengapa rotasi bumi dapat mengakibatkan perbedaan arah angin. sumber: unsplash.com/ Fer Nando
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mengapa rotasi bumi dapat mengakibatkan perbedaan arah angin. sumber: unsplash.com/ Fer Nando
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bumi yang setiap hari melakukan rotasi ternyata memiliki dampak nyata pada kondisi di permukaan bumi, misalnya berpengaruh pada perbedaan arah angin. Lalu mengapa rotasi bumi dapat mengakibatkan perbedaan arah angin?
ADVERTISEMENT
Setelah diteliti lebih lanjut oleh para ahli geologi, rotasi bumi yang mengakibatkan perbedaan arah angin tersebut dilatarbelakangi oleh adanya gaya coriolis di permukaan bumi.

Mengapa Rotasi Bumi Dapat Mengakibatkan Perbedaan Arah Angin? Ini Jawabannya

Ilustrasi mengapa rotasi bumi dapat mengakibatkan perbedaan arah angin. sumber: unsplash.com/ Khamkéo Vilaysing
Menurut buku Pasti Bisa Geografi untuk SMA/MA Kelas X oleh Tim Ganesha Operation (hal. 51), rotasi bumi adalah gerakan bumi yang berputar pada porosnya dari barat ke timur.
Satu kali rotasi akan membutuhkan waktu satu hari yaitu sepanjang 23 jam 56 menit 4,09. Jadi, sebenarnya satu hari bukanlah 24 jam. Gerakan rotasi ini memunculkan perbedaan arah angin.
Mengapa rotasi bumi dapat mengakibatkan perbedaan arah angin? Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa alasan terjadi perbedaan tersebut adalah gaya coriolis.
ADVERTISEMENT
Gaya Coriolis yang disimbolkan dengan huruf C adalah gaya penyimpangan arah angin dari arah pendorongnya. Gerakannya semu karena angin di belahan bumi utara menyimpangkan ke kanan dan di belahan bumi selatan menyimpangkan ke kiri.
Gaya ini akan sangat tergantung dari besarnya kecepatan angin dan besarnya lintang bumi. Semakin tinggi lintang tempat angin bertiup, maka gaya coriolis akan semakin besar.
Di titik lintang 0° bumi, maka nilai gaya coriolisnya juga nol. Tetapi apabila angin bertiup pada lintang 90°, maka gaya coriolis akan menjadi maksimal.
Hal lain yang memengaruhi selain lintang bumi adalah kecepatan angin. Semakin besar kecepatan angin (v), gaya coriolisnya juga akan membesar. Jika kecepatan angin nol maka gaya coriolis juga 0.
ADVERTISEMENT
Jika angin kencang, berarti kecepatan angin dan gaya coriolis memiliki nilai yang besar pula. Perbedaan arah angin akan terus terjadi karena bumi tidak pernah berhenti berotasi.
Kini, diketahui bahwa alasan mengapa rotasi bumi dapat mengakibatkan perbedaan arah angin adalah karena sebuah gaya bernama gaya coriolis yang mampu memengaruhi angin kencang dan arahnya. (IMA)