Apa Itu Portofolio BUMN? Ini Penjelasannya

Ilustrasi Apa Itu Portofolio BUMN? Sumber: Pexels/Lukas

Setiap tahun BUMN atau Badan Usaha Milik Negara memiliki kewajiban untuk membuat portofolio BUMN. Portofolio ini sangat penting dan juga dibutuhkan dalam pengambilan keputusan selanjutnya. Namun, belum banyak yang memahami mengenai apa itu portofolio BUMN?

Pada tanggal 31 Desember 2023, terdapat 65 BUMN yang berada di bawah pembinaan langsung Kementerian BUMN. Jumlah ini berkurang sebanyak 9 BUMN dibandingkan tahun sebelumnya, yang disebabkan oleh likuidasi 6 BUMN, pemindahan pembinaan 1 BUMN kepada Kementerian Keuangan, pengalihan saham pemerintah pada 1 BUMN ke BUMN lain, dan penggabungan 1 BUMN.

Apa Itu Portofolio BUMN?

Ilustrasi Apa Itu Portofolio BUMN? Sumber: Pexels/RDNE Stock Project

Mengutip buku Ilmu Pengetahuan Sosial untuk kelas VIII, Nana Supriatna (2010:304), BUMN atau Badan Usaha Milik Negara adalah badan usaha yang modalnya sebagian besar atau seluruhnya milik pemerintahan atau negara. Setiap BUMN memiliki portofolionya tersendiri. Lalu, apa itu portofolio BUMN?

Portofolio BUMN adalah kumpulan informasi yang mencerminkan posisi dan kinerja keuangan dari seluruh BUMN yang dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Dokumen ini disusun oleh Kementerian BUMN untuk meningkatkan kualitas pembinaan dan transparansi, dengan menggabungkan laporan keuangan masing-masing BUMN setelah memperhitungkan eliminasi transaksi antar BUMN.

Portofolio BUMN disusun berdasarkan pedoman yang ditetapkan dalam Keputusan Menteri BUMN No. SK-164/MBU/05/2021 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Keuangan Agregasian BUMN di Lingkungan Kementerian BUMN. Berikut ini tujuan dan juga manfaat dari adanya portofolio BUMN yang dapat diketahui.

1. Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas

Portofolio BUMN disusun dengan tujuan utama untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan BUMN di Indonesia. Dengan adanya portofolio ini, masyarakat, pemangku kepentingan, dan pemerintah dapat memperoleh informasi yang lengkap dan jelas mengenai kondisi keuangan dan kinerja masing-masing BUMN.

Data-data yang disajikan dalam portofolio ini memungkinkan adanya pemantauan yang lebih ketat terhadap efektivitas dan efisiensi pengelolaan aset negara. Selain itu, transparansi ini juga meningkatkan kepercayaan publik terhadap pengelolaan BUMN oleh pemerintah.

2. Menyediakan Dasar untuk Pengambilan Keputusan

Portofolio BUMN berfungsi sebagai basis data yang komprehensif dalam mendukung pengambilan keputusan strategis oleh Kementerian BUMN dan pemerintah. Dengan mengintegrasikan laporan keuangan dari berbagai BUMN, portofolio ini memberikan gambaran yang jelas tentang kondisi keuangan secara keseluruhan.

Informasi ini membantu pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran, seperti restrukturisasi perusahaan, peningkatan kinerja, atau pengelolaan aset yang lebih optimal. Dengan dasar data yang kuat, pengambilan keputusan dapat dilakukan secara lebih akurat dan terukur.

3. Optimalisasi Pengelolaan Aset Negara

Portofolio BUMN menyediakan data yang rinci mengenai aset-aset milik negara, sehingga dapat diketahui aset mana saja yang belum dimanfaatkan secara optimal. Dengan informasi ini, pemerintah dapat melakukan optimalisasi aset agar menghasilkan manfaat ekonomi yang lebih besar.

4. Mendorong Sinergi Antar BUMN

Salah satu manfaat utama portofolio BUMN adalah mendorong adanya sinergi antar perusahaan milik negara. Dengan melihat data yang terintegrasi, pemerintah dapat mengidentifikasi potensi kolaborasi antara BUMN di sektor yang berbeda.

Misalnya, kerja sama antara BUMN energi dan BUMN konstruksi dalam pembangunan infrastruktur energi baru dan terbarukan. Sinergi semacam ini tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga memperkuat peran BUMN sebagai motor penggerak ekonomi nasional.

Jadi, apa itu portofolio BUMN? Portofolio BUMN adalah kumpulan dokumen penting yang dibuat oleh BUMN. Dengan adanya portofolio ini, diharapkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan BUMN dapat meningkat, sehingga masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya dapat memantau kinerja BUMN dengan lebih baik. (BAI)

Baca Juga: Pendaftaran BUMN Sampai Kapan Dibuka? Ini Jadwalnya