Apa Kompetensi yang Mendukung Rencana Program Pengembangan Sekolah?

Ilustrasi Apa Kompetensi yang Menjadi Kekuatan Diri untuk Mendukung Rencana Program Pengembangan Sekolah? Sumber: Pexels/YanKrukau

Calon Guru Penggerak perlu memahami apa kompetensi yang menjadi kekuatan diri Anda untuk mendukung rencana program pengembangan sekolah. Dengan begitu, guru bisa merancang strategi pembelajaran lebih efektif yang sesuai kebutuhan siswa.

Selain itu, kemampuan mengidentifikasi dan memaksimalkan kekuatan diri sangat krusial bagi guru yang berperan aktif dalam transformasi pendidikan. Setiap guru pasti memiliki potensi untuk mendukung keberhasilan program pengembangan sekolah.

Apa Kompetensi yang Menjadi Kekuatan Diri Anda untuk Mendukung Rencana Program Pengembangan Sekolah?

Ilustrasi Apa Kompetensi yang Menjadi Kekuatan Diri untuk Mendukung Rencana Program Pengembangan Sekolah? Sumber: Pexels/KseniaChernaya

Pertanyaan tentang apa kompetensi yang menjadi kekuatan diri Anda untuk mendukung rencana program pengembangan sekolah mempunyai jawaban beragam. Setiap peserta Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) berhak menyampaikan pendapatnya masing-masing.

Menurut buku Menjadi Guru yang Menggerakkan untuk Menyongsong Indonesia Emas, Dr. Rasto, M.Pd. dan Siti Jariyah, S.Pd. (2023:45), kegiatan lokakarya 6 PPGP mengangkat tema “Keberlanjutan Pengembangan Diri dan Sekolah”. Tujuannya untuk melahirkan agen perubahan dunia pendidikan yang hebat.

Berikut adalah contoh beberapa kompetensi yang bisa menjadi kekuatan calon Guru Penggerak (GP).

1. Kemampuan Pedagogik

Pengalaman mengajar selama lebih dari satu dekade telah memperkuat kemampuan pedagogik. Calon Guru Penggerak terbiasa dengan berbagai metode pembelajaran inovatif untuk meningkatkan prestasi siswa dan menciptakan lingkungan belajar efektif.

2. Kepemimpinan Inspiratif

Memimpin tim guru dalam merancang program pembelajaran dan ekstrakurikuler adalah kompetensi yang kuat. Berperan aktif dalam organisasi guru dan menjadi narasumber pelatihan juga menunjukkan bahwa calon Guru Penggerak mampu menginspirasi rekan sejawat.

3. Keterampilan Komunikasi Efektif

Berinteraksi dengan siswa, wali murid, guru, dan lainnya membutuhkan keterampilan komunikasi yang baik. Membangun hubungan yang positif adalah kunci keberhasilan pendidikan. Kemampuan ini juga menjadi kekuatan utama calon Guru Penggerak.

4. Penguasaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)

Keterampilan dalam memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran merupakan modal penting di era digital. Selain itu, menguasai berbagai aplikasi dan platform online akan meningkatkan kualitas pembelajaran.

5. Kemampuan Penelitian dan Pengembangan

Belajar tentang penelitian bisa membuat proses belajar mengajar lebih efektif. Hal ini karena menjadi faktor pendukung dalam merancang program pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan siswa.

6. Advokasi Kebijakan Pendidikan

Memahami dan mengadvokasi kebijakan pendidikan yang tepat juga bisa membantu menciptakan perubahan positif di sekolah. Tidak hanya bagi siswa, melainkan juga para guru.

Jadi, apa kompetensi yang menjadi kekuatan diri anda untuk mendukung rencana program pengembangan sekolah? Jawabannya bisa bervariasi karena seluruh calon Guru Penggerak yang mengikuti kegiatan lokakarya diminta untuk mengidentifikasi kekuatan diri masing-masing. (ALF)

Baca juga: Hal Apa yang Sepatutnya Menjadi Acuan Utama Kurikulum? Ini Jawabannya