Apa yang Dimaksud Masa Ihtidhar? Ini Pengertian dan Tanda-tandanya

Ilustrasi apa yang dimaksud masa ihtidhar. Sumber: Pexels/Kampus Production

Dalam Islam, banyak istilah yang dipakai untuk menyebutkan atau menjelaskan sesuatu. Contohnya, seperti istilah ihtidhar yang digunakan dalam ilmu Fikih. Lantas, apa yang dimaksud masa ihtidhar?

Ilmu Fikih merupakan ilmu yang mempelajari tentang hukum-hukum syara' (tuntunan Allah Swt yang mengatur perbuatan umat Islam) yang bersifat praktis. Ilmu ini digunakan sebagai panduan bagi umat Islam dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.

Apa yang Dimaksud Masa Ihtidhar? Ini Pengertiannya

Ilustrasi apa yang dimaksud masa ihtidhar. Sumber: Pexels/Andrea Piacquadio

Ihtidhar merupakan materi penting yang harus dipelajari ketika seseorang belajar agama Islam terutama pada ilmu Fikih. Lalu, apa yang dimaksud masa ihtidhar? Kata ihtidhar berasal dari bahasa Arab, yaitu الاِحتضار (al-ihtidhar) yang berarti sekarat.

Ihtidhar merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang akan meninggal dunia. Ihtidhar juga berarti sebagai waktu kematian datang, detik-detik kematian, dan kedatangan tanda-tanda kematian. Orang yang mengalami ihtidhar disebut muhtadhar.

Dikutip dalam buku Izrail a.s Malaikat Maut Pemisah Kelazatan Dunia, Mansur Abdul Hakim (2014:97), pengertian Ihtidhar yaitu datangnya malaikat maut atau para pembantunya daripada para malaikat rahmat dan malaikat azab untuk mencabut nyawa. Pada saat inilah perasaan takut menyelebungi hati manusia, yaitu ketika menyaksikan malaikat secara nyata.

Dalam keadaan ihtidhar, ada beberapa kewajiban bagi orang-orang yang berada di sekitar muhtadhar. Salah satu kewajiban tersebut adalah mengajarinya atau menuntunnya mengucapkan kalimat tauhid laa ilaaha illallah yang artinya tidak ada tuhan selain Allah.

Kalimat tauhid tersebut merupakan kalimat paling mulia. Oleh karena itu, Rasulullah saw menyebut pahala surga bagi muhtadhar yang mengakhiri ucapannya dengan kalimat tauhid laa ilaaha illallah.

Tanda-Tanda Ihtidhar

Ilustrasi apa yang dimaksud masa ihtidhar. Sumber: Pexels/Tima Miroshnichenko

Setiap manusia yang hidup pasti akan mati, karena tidak ada yang kekal di dunia ini kecuali Allah Swt. Datangnya kematian tersebut tidak ada yang tahu, kecuali Allah Swt.

Namun, terdapat seorang ulama, ahli pikir, ahli filsafat Islam, yaitu Imam Al-Ghazali yang menyebutkan berbagai tanda-tanda kematian yang bisa diketahui oleh seseorang. Tanda yang disebutkan olehnya didapatkan dari peristiwa serupa yang terjadi pada dirinya, seperti:

Kesimpulannya apa yang dimaksud masa ihtidhar, yaitu istilah Fikih yang menjelaskan kondisi seseorang ketika akan meninggal dunia. Terdapat tanda-tanda yang bisa diketahui, seperti tubuh menggigil hebat, pusar berdenyut kencang, dan lain sebagainya. (MRZ)

Baca juga: 3 Cara Mengirim Doa Yasin untuk Orang yang Sudah Meninggal