Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Apa yang Terjadi Jika Kapur Barus Diletakkan di dalam Lemari? Ini dia Jawabannya
23 Februari 2024 17:56 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sekitar kehidupan manusia terdapat banyak benda dari berbagai wujud dan bentuk bahkan sering mengalami perubahan dengan prosesnya yang unik. Sering kali timbul pertanyaan mengenai apa yang terjadi jika kapur barus diletakkan di dalam lemari?
ADVERTISEMENT
Di bumi terdapat tiga jenis wujud benda, yaitu padat, cair, dan gas. Setiap wujud ini bisa berubah menjadi wujud yang lain tergantung dengan situasi lingkungannya. Perubahan wujud benda ini ada berbagai macam mulai dari membeku hingga menyublim.
Perubahan wujud benda dapat ditemukan di sekitar lingkungan kehidupan manusia, misalnya kapur barus. Apabila kapur barus didiamkan dalam lemari dengan waktu jangka panjang, maka kapur barus tersebut berubah menjadi lebih kecil bahkan menghilang.
Apa yang Terjadi Jika Kapur Barus Diletakkan di dalam Lemari?
Sering kali ketika melihat kapur barus yang mudah menghilang, timbul pertanyaan apa yang terjadi jika kapur barus diletakkan di dalam lemari? Tentunya peristiwa ini berkaitan dengan menyublim.
Menurut Get Success UASBN Ilmu Pengetahuan Alam, Aip Saripudin (2008: 69), menyublim adalah perubahan benda dari benda berwujud padat menjadi wujud gas atau sebaliknya. Proses ini biasa ditemukan pada benda seperti kapur barus.
ADVERTISEMENT
Ketika kapur barus dibiarkan terbuka atau disimpan dalam lemari pakaian akan lebih mudah habis. Hal ini biasa terjadi karena kapur barus yang sebelumnya berbentuk padat berubah menjadi gas ketika terkontaminasi oleh udara di luar bungkusnya.
Selain udara, kapur barus mudah mengalami proses menyublim karena menerima suhu panas dari lingkungan lemari. Hal ini karena benda padat memiliki jarak molekul yang berdekatan dengan gaya tarik dengan kuat.
Sedangkan benda gas memiliki bentuk seperti udara yang memiliki jarak molekulnya berjauhan dan tidak beraturan. Sehingga gaya tarik benda gas memiliki kekuatan sangat lemah dibandingkan benda padat.
Peran suhu panas dari dalam lemari yang banyak mempengaruhi proses menyublim pada kapur barus. Proses sublimasi ini biasa disebut juga dengan metode pemurnian yang sangat baik karena hanya benda berwujud padat saja yang dapat melakukan proses sublimasi.
ADVERTISEMENT
Sehingga saat pembaca memasukkan kapur barus ke dalam lemari dalam jangka waktu panjang maka kapur barus akan mengecil dan menghilang. Kapur barus ini akan memberikan aroma yang khas ke baju saat berubah menjadi gas.
Demikian penjelasan tentang apa yang terjadi jika kapur barus diletakkan di dalam lemari. Sehingga tak heran perubahan wujud kapur barus di dalam lemari baju ini menyebabkan baju-baju memiliki aroma khas ketika diletakkan di dalam lemari. (AYA)