Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.7
25 Ramadhan 1446 HSelasa, 25 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Apakah Membaca Al-Qur’an Harus Menutup Aurat? Ini Ketentuannya
23 Maret 2025 17:20 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Jawaban dari pertanyaan apakah membaca Al-Qur’an harus menutup aurat sudah sepatutnya diketahui oleh setiap muslim. Dengan begitu, masyarakat Islam dapat memahami tata cara dalam menunaikan amalan ini secara tepat.
ADVERTISEMENT
Membaca Al-Qur’an merupakan salah satu ibadah sunah yang umum dilakukan oleh umat muslim. Kegiatan ini memiliki banyak keutamaan sehingga sangat dianjurkan untuk dikerjakan.
Apakah Membaca Al-Qur’an Harus Menutup Aurat? Ini Jawabannya
Berdasarkan buku Al-Qur’an Hadis Madrasah Tsanawiah/ SMP Kelas 7, Drs. Abd. Wadud, MA, (hal.8), Al-Qur’an adalah firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad melalui perantara malaikat Jibril. Al-Qur’an termasuk mukjizat terbesar Rasulullah saw yang disampaikan dengan cara mutawatir (berangsur-angsur).
Fungsi diturunkannya Al-Qur’an yaitu sebagai petunjuk maupun pedoman bagi umat manusia. Dalam hal ini, setiap muslim yang membaca Al-Qur’an akan memperoleh berbagai kebaikan dan pahala dari Allah Swt.
Meskipun demikian, masyarakat Islam juga harus mencermati ketentuan-ketentuan yang disyaratkan sebelum membaca kitab suci Al-Qur’an. Termasuk dengan pakaian yang dikenakan. Lantas, apakah membaca Al-Qur’an harus menutup aurat?
ADVERTISEMENT
Jawabannya, yaitu tidak ada dalil yang mewajibkan hal tersebut. Akan tetapi, umat muslim sebaiknya tetap mengutamakan agar mengenakan pakaian yang pantas dan sesuai syariat. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menghormati kitab suci Al-Qur’an.
Adab Membaca Al-Qur’an yang Wajib Diketahui
Setelah mengetahui jawaban dari pertanyaan apakah membaca Al-Qur’an harus menutup aurat adalah tidak wajib. Agar lebih mengenali tata cara pembacaannya, di bawah merupakan adab membaca Al-Qur’an yang dapat disimak diikutip dari buku Mendidik Anak Membaca, Menulis dan Mencintai Al-Qur’an, Ahmad Syarifuddin, (2004: 87-89).
1. Berpenampilan yang Pantas
Ketika hendak membaca Al-Qur'an, sebaiknya berpenampilan yang pantas, bersih, dan rapi. Lantaran para hakikatnya saat membaca Al-Qur'an hakikatnya seperti tengah berkomunikasi dengan Allah Swt. Dengan begitu, harus dalam keadaan yang baik.
ADVERTISEMENT
2. Berwudu
Berwudu merupakan bagian dari adab membaca Al-Qur'an. Tujuannya yaitu sebagai sarana untuk menyucikan diri dan menghilangkan hadas (kotoran) yang mungkin menempel pada bagian tubuh tertentu.
3. Membersihkan Mulut
Mulut sebagai tempat keluarnya bacaan Al-Qur'an. Karena itulah, dianjurkan untuk terlebih dahulu dibersihkan. Baik dengan menggosok gigi/bersiwak maupun berkumur-kumur.
4. Membaca di Tempat yang Bersih
Membaca Al-Qur'an harus di tempat yang bersih. Seperti halnya di dalam masjid, musala, atau di ruangan rumah yang tidak kotor. Kemudian posisi membacanya diutamakan mengarah ke kiblat serta memegang mushaf dengan tangan kanan.
5. Diawali Membaca Taawuz
Setiap kali membaca Al-Qur'an perlu diawali dengan bacaan taawuz. Lafal tersebut merupakan ungkapan untuk meminta perlindungan kepada Allah swt dari godaan setan yang terkutuk.
Jadi, apakah membaca Al-Qur’an harus menutup aurat? Jawabannya tidak ada dalil khusus terkait hal tersebut.
ADVERTISEMENT
Namun, tetap diutamakan untuk menutup aurat untuk menjaga adab saat membaca Al-Qur’an. Semoga informasi ini dapat membantu pembaca dalam menjalankan ibadah agar sesuai dengan tuntunan agama. (Riyana)
Baca Juga: 5 Hikmah Buka Puasa Bersama bagi Umat Muslim