Bagaimana Guru dapat Mengidentifikasi Keberagaman Peserta Didik?

Ilustrasi bagaimana guru dapat mengidentifikasi keberagaman peserta didik? Sumber foto: Pexels

Bagaimana guru dapat mengidentifikasi keberagaman peserta didik? Pertanyaan ini pernah muncul dalam soal ujian UKPPPG 2024.

Jawaban dari pertanyaan tersebut merupakan bagian dari materi pendidikan inkklusif. Pendidikan inklusif mengutamakan pembelajaran yang memerhatikan kebutuhan dan kemampuan peserta didik.

Bagaimana Guru Dapat Mengidentifikasi Keberagaman Peserta Didik?

Ilustrasi bagaimana guru dapat mengidentifikasi keberagaman peserta didik? Sumber foto: Pexels

Bagaimana guru dapat mengidentifikasi keberagaman peserta didik? Jawaban dari pertanyaan pilihan ganda di soal UKPPPG 2024 tersebut adalah melalui survei sekolah. Namun di luar pilihan ganda, banyak yang bisa dijelaskan melalui jawaban dari pertanyaan tersebut.

Dikutip dari Panduan Pelaksanaan Pendidikan Inklusif, Farah Arriani (2022:25), identifikasi merupakan suatu proses dalam menemukan dan mengenali keberagaman peserta didik.

Prinsip identifikasi digunakan untuk menentukan individu yang diduga memiliki hambatan sehingga belum dapat diketahui potensi apa yang dimiliki peserta didik. Hasilnya akan dilanjutkan dengan asesmen sehingga dapat digunakan untuk menyusun profil siswa.

Sedangkan cara untuk melakukan proses identifikasi tersebut, antara lain sebagai berikut.

1. Observasi

Guru dapat bersikap pasif dengan melakukan pengamatan ketika peserta didik menjawab pertanyaan umum, merespon temannya atau merespon perubahan suasana.

Kemudian hasil observasi tersebut dicatat untuk melihat kembali dan mempelajari keistimewaan dan hambatan yang dimiliki oleh siswa tersebut.

2. Wawancara

Pada proses ini, guru dapat bersikap aktif kepada peserta didik yang tidak menunjukkan respon yang jelas atau untuk memastikan hasil observasinya. Guru dapat melakukan wawancara secara individu dengan siswa atau meminta orang tua mendampingsi siswa tersebut.

3. Tes

Guru juga dapat melakukan serangkaian tes untuk memastikan potensi siswa. Tes dapat dilakukan menggunakan materi pelatihan guru, tes membaca, tes menulis atau tes berhitung. Bahkan guru dapat melakukan tes fisik, misalnya meminta siswa menggenggam benda.

4. Pemeriksaan Dokumen

Dokumen merupakan alat untuk menggali data. Data tersebut dapat berupa data keluarga, data kesehatan, data prestasi dan data aktivitas dari sekolah/kelas terdahulu.

Bagaimana guru dapat mengidentifikasi keberagaman peserta didik?Guru terlatih untuk melakukan pendekatan-pendekatan seperti di atas sehingga identifikasi keberagaman siswa akan dapat dilaksanakan dengan baik. (lus)

Baca juga: 5 Dampak Positif bagi Pribadi yang Muncul dari Penerapan Coaching