Bagaimana Kecerdikan Tikus untuk Keberlangsungan Hidupnya? Ini Penjelasannya
Konten dari Pengguna
24 April 2024 15:01 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tikus adalah hewan yang memiliki ukuran sedang dan berekor serta berasal dari superfamily Muroideae. Karakteristik utama yang dimilki oleh tikus yaitu kecerdikannya dalam mempertahakan hidup. Lantas seperti apa kecerdikan tikus untuk menjaga keberlangsungan hidupnya?
ADVERTISEMENT
Tikus memiliki tekstur bulu yang cenderung kasar dan memiliki badan silindris serta hidungnya berbentuk seperti kerucut. Makanan dari hewan tersebut dapat berupa biji-bijian, jagung, buah, beras, dan daging.
Bagaimana Kecerdikan Tikus?
Dikutip dari buku Atlas Binatang Mamalia 2, Genevieve Warnau (2006:68), tikus merupakan termasuk hewan pengerat yang telah tersebar di seluruh penjuru dunia dan termasuk ke dalam hewan mamalia.
Hewan tersebut sangat mudah untuk melakukan perkembangbiakan. Di mana seekor tikus betina dapat hamil sampai delapan kali dalam satu tahun. Setiap mengalami kehamilan dapat berisi sampai 10 anak. Selain itu tikus juga memiliki karakteristik khusus dan jarang dimiliki oleh jenis hewan lainnya.
Karakteristik tersebut yaitu mengenai kecerdikannya dalam mempertahankan hidup . Lalu bagaimana kecerdikan tikus untuk bertahan dalam keberlangsungan hidupnya? Tikus memiliki beberapa kecerdikan yaitu mudah curiga, mampu berkomunikasi dengan urin, dan mempunyai indera penciuman dan perasa yang baik.
ADVERTISEMENT
Untuk lebih memahami terkait tersebut, berikut adalah penjelasan dari masing-masing poin kecerdikan yang dimiliki oleh hewan tikus.
1. Tikus Mudah Curiga
Tikus mempunyai sistem saraf yang mirip dengan manusia. Dengan kondisi tersebut dapat memungkinkan tikus untuk dapat merasakan curiga seperti halnya manusia. Kecerdikan tersebut disebut juga dengan neofoblik.
Neofoblik merupakan kemampuan tikus untuk secara cepat dapat merasakan takut pada sesuatu hal baru yang tidak dikenal pada area wilayahnya. Sehingga sebagian tikus akan cenderung menghindari benda atau objek baru di wilayahnya selama beberapa hari sampai terbiasa dengan objek tersebut.
Dari kemampuan tersebut yang menyebabkan umpan atau perangkap tikus yang efektif akan memerlukan waktu beberapa hari untuk dapat bekerja secara optimal.
2. Tikus Mampu Berkomunikasi dengan Urin
Kecerdikan selanjutnya yaitu mempu berkomunikasi dengan urin. Cara yang digunakan yaitu memanfaatkan urin untuk menjad media komunikasi kimia dengan tikus lainnya yang dikenal sebagai perilaku penandaan urin atau urine-making behavior.
ADVERTISEMENT
Kemampuan tersebut memiliki beberapa manfaat berikut ini.
3. Tikus Mempunyai Indera Penciuman dan Perasa yang Baik
Kecerdikan yang terakhir yaitu memiliki indera penciuman dan perasa yang baik dalam mencari makan. Tikus dapat mengenali rasa tertentu setelah hanya mengigit sedikit makanan yang sedang ditemukan.
Selanjutnya melalui resesptor rasa yang sangat sensitif terhadap rasa yang terletak di dalam mulut, maka tikus dapat secara mudah mengenali makanan yang sedang dikonsumsi adalah makanan beracun atau tidak.
ADVERTISEMENT
Bagaimana kecerdikan tikus dalam keberlangsungan hidupnya? Kecerdikan tikus yang paling utama yaitu mempunyai indera penciuman dan perasa yang baik. Kecerdikan tersebut sangat berguna bagi tikus untuk mendapatkan makanannya. (PAM)