Bagaimana Konsep Dasar Differentiated Learning Diterapkan dalam Pembelajaran PAI

Ilustrasi Bagaimana Konsep Dasar Differentiated Learning dapat Diterapkan dalam Pembelajaran PAI untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Siswa yang Beragam? sumber: Pexels/RDNE Stock project

Demi meningkatkan efektivitas pendidikan, differentiated learning penting untuk diterapkan, termasuk dalam proses belajar Pendidikan Agama Islam (PAI). Lalu, bagaimana konsep dasar differentiated learning dapat diterapkan dalam pembelajaran PAI untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa yang beragam?

Differentiated learning, atau pembelajaran berdiferensiasi, berasal dari istilah dalam bahasa Inggris yang berarti "dibedakan". Artinya, proses pembelajaran ini dirancang untuk menyesuaikan cara belajar setiap peserta didik guna mengembangkan kemampuan mereka secara optimal.

Bagaimana Konsep Dasar Differentiated Learning dapat Diterapkan dalam Pembelajaran PAI untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Siswa yang Beragam?

Ilustrasi Bagaimana Konsep Dasar Differentiated Learning dapat Diterapkan dalam Pembelajaran PAI untuk Memenuhi Kebutuhan Belajar Siswa yang Beragam? sumber: Pexels/Akela Photography

Mengutip laman resmi bgpsumsel.kemdikbud.go.id, Pembelajaran berdiferensiasi adalah teknik instruksional atau pembelajaran di mana guru menggunakan berbagai metode pengajaran untuk memenuhi kebutuhan individual setiap siswa sesuai dengan kebutuhan mereka.

Pelajaran PAI penting sebagai penjaga nilai-nilai moral. Selain itu, pendidikan agama yang kuat dapat mengajarkan nilai-nilai spiritual di tengah derasnya pengaruh globalisasi. Setiap guru harus memiliki motivasi untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

Keberagaman kelas semakin meningkat, siswa-siswa berasal dari latar belakang yang berbeda-beda mulai dari latar ekonomi, sosial budaya, dan lain-lainnya. Oleh sebab itu dibutuhkan konsep belajar yang relevan dan efektif.

Jadi bagaimana konsep dasar differentiated learning dapat diterapkan dalam pembelajaran PAI untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa yang beragam?

Cara untuk menerapkannya dalam proses dan strategi belajar PAI adalah dengan penyesuaian konten belajar. Konten berisikan materi pembelajaran itu sendiri yang bisa dibedakan dalam beberapa cara. Misalnya perbagian materi pembahasan, contoh Al-Qur'an dan Hadis, akidah (keimanan), akhlak (etika), fikih (hukum Islam), dan sejarah peradaban Islam.

Perlu diketahui, setiap siswa memiliki tingkat pengetahuan yang baik tentang suatu topik belajar tertentu, termasuk agama. Oleh sebab itu memahami kebutuhan siswa sangat penting untuk menentukan materi yang diajarkan.

Terdapat kategori siswa yang memiliki tingkat penguasaan atau pengetahuan yang berbeda terhadap suatu mata pelajaran. Mereka kemungkinan tidak memiliki pengetahuan sebelumnya tentang materi pelajaran itu. Ada siswa-siswa yang mungkin memiliki pengetahuan secara parsial, dan beberapa orang siswa lainnya mungkin telah menguasai pengetahuan tentang materi pelajaran itu.

Jadi bagaimana konsep dasar differentiated learning dapat diterapkan dalam pembelajaran PAI untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa yang beragam? Para pendidik dapat merencanakan dan menciptakan konten yang sesuai dengan memahami kebutuhan siswa. (Dva)

Baca Juga: 2 Contoh Cerpen Singkat dan Jelas Berbagai Tema