Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Bagaimana Pendidikan Lingkungan dapat Ditanamkan Melalui Kurikulum SD?
27 November 2024 16:07 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Bagaimana pendidikan lingkungan dapat ditanamkan melalui kurikulum SD? Pendidikan lingkungan dapat ditanamkan melalui kurikulum SD dengan cara meningkatkan pemahaman siswa tentang isu-isu lingkungan. Dengan membentuk sikap peduli dan menghargai alam, siswa akan tumbuh dengan karakter yang peduli terhadap lingkungan sekitar mereka.
ADVERTISEMENT
Kepekaan siswa terhadap masalah lingkungan diharapkan dapat berkembang jika mereka dilatih sejak dini. Oleh karena itu, penerapan pendidikan lingkungan melalui kurikulum SD memerlukan komitmen bersama, tidak hanya dari pemerintah, tetapi juga dari pihak sekolah dan orangtua siswa
Bagaimana Pendidikan Lingkungan dapat Ditanamkan Melalui Kurikulum SD? Ini Jawabannya
Dikutip dari buku Membingkai Pendidikan Lingkungan Menuju Pembangunan, Syukri Hamzah (2024 : 74), pendidikan lingkungan hidup merupakan pendekatan yang efektif untuk meningkatkan pemahaman peserta didik tentang isu-isu lingkungan hidup, mendorong kerja sama tim dan mendorong partisipasi aktif dalam mencari solusi jangka panjang.
Berikut ini adalah beberapa contoh materi pendidikan lingkungan yang dapat diajarkan di SD :
• Pengertian lingkungan
• Komponen lingkungan
• Ekosistem
ADVERTISEMENT
• Pencemaran lingkungan
• Dampak pencemaran lingkungan
• Upaya-upaya pelestarian lingkungan
Untuk menanamkan pendidikan lingkungan kepada siswa SD materi yang diberikan harus dikemas secara menarik dan menyenangkan. Metode pembelajaran sebaiknya diberikan secara interaktif seperti diskusi, permainan atau eksperimen.
Guru dan orangtua juga harus bisa menjadi teladan yang baik dalam menjaga lingkungan. Selain itu, sebaiknya guru dapat memberikan penghargaan kepada siswa yang menunjukkan perilaku yang peduli lingkungan untuk menimbulkan semangat dan motivasi.
Materi pendidikan lingkungan juga dapat diselipkan ke dalam mata pelajaran yang ada, seperti IPA, IPS, PPKN dan Bahasa Indonesia. Misalnya materi tentang pengelolaan sampah dapat disisipkan dalam mata pelajaran IPS. Sedangkan materi tentang hak dan kewajiban dalam menjaga lingkungan dapat diselipkan dalam mata pelajaran PPKN.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ekstrakurikuler pendidikan lingkungan juga dapat memberikan pengalaman langsung kepada siswa untuk lebih mencintai lingkungan. Kegiatan berupa menanam pohon, membersihkan sampah atau kunjungan ke tempat wisata alam akan membuat siswa sadar akan pentingnya menjaga lingkungan.
Ditanamkannya pendidikan lingkungan dalam kurikulum SD maka generasi muda diharapkan nantinya akan tumbuh menjadi pribadi yang cinta lingkungan dan bisa menjaga alam ini agar tetap lestari. (EA)