Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Bagaimana Proses Terbentuknya Kawah Meteor? Ini Penjelasannya
29 Maret 2024 9:42 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagaimana proses terbentuknya kawah meteor ? Di beberapa tempat di bumi terdapat kawah-kawah yang terbentuk dari meteor yang jatuh dari langit.
ADVERTISEMENT
Para ahli telah mempelajari bagaimana benda-benda di angkasa dapat menyentuh permukaan bumi. Bahkan diperkirakan pernah ada asteroid yang berhasil menembus atmosfer bumi dan memusnahkan banyak spesies, termasuk dinosaurus.
Bagaimana Proses Terbentuknya Kawah Meteor?
Jatuhnya benda langit ke bumi sering menjadi tema film. Sebenarnya ada beberapa jenis benda langit yang dapat sewaktu-waktu menerobos atmosfer bumi. Namun yang banyak mencapai permukaan bumi adalah meteor.
Meteor-meteor tersebut meninggalkan jejak berupa lubang kawah. Secara detail, bagaimana proses terbentuknya kawah meteor? Berikut penjelasannya.
1. Proses Terbentuknya Kawah Meteor
Dikutip dari Armageddon 2: Antara Petaka dan Rahmat, Wisnu Sasongko (2008:36), meteor adalah benda langit yang berasal dari pecahan benda langit lainnya, seperti komet, asteroid dan sebagainya.
Komet adalah pecahan benda langit yang membeku. Komet disebut juga ekor panjang karena memiliki ekor api yang mencolok. Komet memiliki orbit seperti planet. Namun ketika mendekati matahari, komet mendapat tekanan gravitasi yang kuat dan membuatnya pecah.
ADVERTISEMENT
Sedangkan asteroid merupakan planet kecil atau planetoid yang memiliki orbit di antara planet Mars dan Jupiter. Meski jaraknya jauh, namun akibat lalu lintas angkasa yang padat dapat membuat asteroid bertabrakan dan pecah. Pecahannya dapat terpental keluar orbit.
Pecahan-pecahan komet dan asteroid yang memasuki bumi lalu terbakar itulah yang disebut meteor. Selain berasal dari komet dan asteroid, meteor juga berasal dari benda-benda angkasa yang tidak diketahui asalnya sehingga disebut bintang pindah.
Ketika meteor sampai di pemukaan bumi karena tidak terbakar habis di atmosfer, namanya berubah menjadi meteorit . Meteorit dengan massa yang besar dapat mengakibatkan hantaman yang hebat dan terbentuknya kawah.
Umumnya meteor memiliki kandungan besi, nikel, platinum atau iridium. Kandungan tersebut digunakan para ahli untuk memeriksa jejak meteor pada penemuan kawah.
ADVERTISEMENT
2. Kawah-kawah Meteor yang Besar di Bumi
Ada lebih dari 100 kawah meteor di bumi yang berhasil diketahui dan dicatat. Berikut adalah kawah-kawah meteor dengan ukuran terbesar.
Baca juga: Alasan Mengapa Meteor Terbakar di Atmosfer
Melihat bagaimana proses terbentuknya kawah meteor maka ada banyak benda langit yang berpotensi membentuk kawah di bumi. Sebagian pergerakannya bisa dipantau astronom, sebagian lagi sering berubah jalur atau bentuk. (lus)