Bentuk-bentuk Molekul berdasarkan Teori Hibridisasi dalam Ilmu Kimia

Ilustrasi bentuk-bentuk molekul. Sumber: unsplash.com/ Hal Gatewood

Dalam ilmu kimia, dikenal sebuah substansi bernama molekul. Bentuk-bentuk molekul pun ada beberapa macam. Semuanya berbeda dan bisa terjadi karena adanya hibridisasi.

Teori hibridisasi adalah proses pembentukan struktur karena adanya gabungan dua atau lebih atom dalam suatu atom. Contoh molekul yang dapat mengalami hibridisasi adalah CH dan sebagainya.

Bentuk-bentuk Molekul berdasarkan Teori Hibridisasi

Ilustrasi bentuk-bentuk molekul. Sumber: unsplash.com/ Terry Vlisidis

Dalam teori hibridisasi, terdapat 5 macam bentuk molekul. Mengutip dari buku Mudah dan Aktif Belajar Kimia, Yayan Sunarya dkk. (2007: 28-29), berikut ini bentuk-bentuk molekul yang perlu diketahui.

1. Linear

Molekul berbentuk linear apabila penyusun atom berada pada satu garis lurus. Adapun sudut yang dibentuk oleh 2 atom yang berikatan melalui atom pusat, yaitu sebesar 180°. Misalnya, BeCl dan CO.

2. Trigonal Planar

Trigonal planar memiliki 4 atom yang semuanya ada pada bidang yang sama. Pusat atom dikelilingi oleh tiga atom lain yang berada pada sudut-sudut segitiga.

Dua ikatan atom tersebut membentuk sudut ikatan melalui atom pusat. Masing-masing sebesar 120°. Trigonal planar ini dimiliki oleh molekul BF dan BCI.

3. Tetrahedral

Tetrahedral memiliki 5 buah atom yang atom pusatnya dikelilingi oleh 4 atom lain. Bentuknya menyerupai limas segiempat dengan bagian depan berupa segitiga sama sisi.

Empat atom berada pada sudut-sudut tetrahedral yang terlihat pada ujung-ujung bidang segitiga sama sisi. Ikatan tetrahedral memiliki sudut sebesar 109,5° dan dapat ditemukan pada molekul CH.

Baca juga: Mengenal Pengertian Ikatan Kovalen dan Jenisnya dalam Ilmu Kimia

4. Segitiga Bipiramida

Segitiga bipiramidal atau trigonal bipiramida menyerupai bentuk 2 buah limas yang bagian alasnya saling berimpitan. Molekul ini memiliki 6 buah atom.

Pusat atom berada di pusat alas yang berimpit. Lima atom lainnya berada pada sudut-sudut trigonal bipiramidal. Pada molekul berbentuk segitiga bipiramida, sudutnya tidak memiliki besar yang sama.

Pada pusat bidang datar segitiga, besar sudutnya 120°. Sedangkan sudut ikatan antara bidang pusat dan titik sudut atas serta bawah bidang adalah 90°. Trigonal bipiramidal bisa ditemukan pada molekul PCI.

5. Oktahedral

Oktahedral bebentuk delapan segitiga yang terdiri dari 2 buah limas yang memiliki alas segiempat. Limas tersebut saling berimpit di bagian alasnya. Molekul ini punya 7 atom yang pusatnya ada di bidang segiempat yang berimpit.

Sedangkan enam atom yang lain ada di sudut-sudut oktahedral. Semua sudutnya memiliki besar 90°. Misalnya, pada molekul SF.

Bentuk-bentuk molekul di atas hanya bisa dilihat menggunakan lensa khusus yang didesain untuk melihat penampakan molekul. (IMA)