Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Bulan Sya'ban Disebut juga Bulan Apa? Ini Jawaban dan Keutamaannya
9 Februari 2025 7:32 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Walaupun di bulan Syakban tidak termasuk ke dalam bulan yang wajib dilaksanakan ibadah tertentu, tapi tetap memiliki keutamaan dan peran penting bagi umat muslim dalam mempersiapkan diri menjalani ibadah puasa Ramadan.
Bulan Sya’ban Disebut juga Bulan Apa? Ini Penjelasannya
Di bulan Syakban, Rasullulah saw. sering melalukan puasa sunnah lebih banyak dibandingkan bulan lainnya. Hal ini sangat jelas menunjukkan bahwa arti bulan Syakban dalam Islam sebagai bulan yang memberikan kesempatan untuk bisa memperbaiki diri, memperbanyak ibadah serta menyiapkan hati menyambut bulan Ramadan.
Bulan Syakban adalah waktu yang tepat meningkatkan kualitas ibadah sebelum memasuki bulan penuh rahmat dari Allah Swt. Lantas bulan Sya’ban disebut juga bulan apa?
Dikutip dari website resmi Majelis Ulama Indonesia (MUI), https://mui.or.id/, Syakban juga disebut sebagai Syahrul Qurra’ (Bulan Para Ahli Al-Qur’an) karena di bulan ini terdapat anjuran untuk memperbanyak bacaan Alquran.
ADVERTISEMENT
Dari Salmah bin Kuhail pernah mengatakan demikian:
وقال سلمة بن كهيل : كان يقال : شهر شعبان شهر القراء .وكان حبيب بن أبي ثابت إذا دخل شعبان قال: هذا شهر القراء. وكان عمرو بن قيس الملائي إذا دخل شعبان، أغلق حانوته وتفرغ لقراءة القرآن.
“Bulan Syakban disebut dengan Syahrul Qurra’ (Bulan para Ahli Al-Qur’an)”. Hubaib bin Abi Tsabit ketika memasuki bulan Syakban berkata, “Bulan ini adalah bulan para Ahli Al-Qur’an.” Amar bin Qais al-Mula’iy ketika memasuki bulan Syaban menutup tokonya dan menggunakan waktunya untuk membaca Al-Qur’an.”
Bulan Syakban juga merupakan bulan yang istimewa. Salah satu keistimewaannya adalah turunnya perintah dari Allah Swt untuk bershalawat kepada Nabi Muhammad saw. Perintah tersebut tertuang dalam Al-Qur’an. Surat Al-Ahzab ayat 56:
ADVERTISEMENT
اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمً
Artinya; “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.”
Keutamaan Bulan Syakban
Setiap bulan dalam kalender Hijriah memiliki banyak keutamaan yang dijelaskan di Al-Qur’an dan hadis. Di bulan Syakban ada sejumlah keutamaan yang bisa diraih oleh umat muslim. Berikut penjelasannya.
1. Malam Nisfu Syakban dan Keutamaan Ampunan
Salah satu amalan yang paling dikenal adalah malam nisfu Syaban . Nisfu Syakban adalah malam pertengahan di bulan ini. Pada malam ini, Allah Swt memberikan ampunan pada hambaNya yang memohon ampunan dengan tulus. Oleh karena itu, umat muslim perbanyak memohon ampunan atas segala dosa yang telah diperbuat.
ADVERTISEMENT
2. Berlimpahnya Rahmat Allah Swt
Di bulan ini juga bulann penuh rahmat dan keberkahan. Allah Swt memberikan kesempatan bagi umat muslim dalam meningkatkan ibadah mereka sebagai bentuk persiapan menyambut bulan suci Ramadan.
3. Perbanyak Puasa Sunnah
Rasulullah saw menganjurkan untuk memperbanyak puasa pada bulan Syakban. Puasa di bulan ini amalannya sangat besar karena menjadi waktu tepat menyiapkan diri menyambut puasa Ramadan . Melakukan puasa sunnah ini menunjukkan kesungguhan umat muslim dalam beribadah dan kecintaan pada Allah Swt.
Demikian penjelasan terkait pertanyaan, bulan Sya’ban disebut bulan apa. Bulan di antara Rajab dan Ramadan ini dianjurkan memperbanyak puasa sunnah dan amalan sebagai bentuk permohonan ampunan serta persiapan diri menyambut bulan Ramadan. (RAN)
Baca juga: 2 Contoh Materi Khutbah Jumat Bulan Syaban