Cara Mematikan Alarm Token Listrik yang Mudah

Ilustrasi cara mematikan alarm token listrik. Sumber : Pixabay/Qimono

Bunyi alarm token listrik yang tiba-tiba berbunyi dapat mengganggu ketenangan dan aktivitas sehari-hari. Meskipun cara mematikannya cukup mudah, suara alarm yang nyaring sering kali membuat pelanggan panik.

Dikutip dari buku Transformasi Menjadi Perusahaan, Nahyan Sutisna (2024:67), listrik merupakan jantung perekonomian Indonesia. Dengan dukungan transformasi digital, industri kelistrikan nasional diyakini dapat tumbuh lebih pesat untuk mewujudkan terang di seluruh negeri.

Beberapa Cara Mematikan Alarm Token Listrik yang Dapat Dilakukan

Ilustrasi cara mematikan alarm token listrik. Sumber : Pixabay/Pexels

Alarm token listrik sebenarnya bertujuan untuk memberi peringatan agar pengguna segera mengisi ulang saldo listrik sebelum habis. Namun terkadang suaranya sangat mengganggu, bahkan ketika sedang beristirahat.

Sebelum mematikan alarm, pastikan untuk memahami terlebih dahulu penyebab alarm tersebut berbunyi. Biasanya alarm berbunyi ketika saldo sudah mencapai batas minimum. Berikut ini adalah beberapa cara mematikan alarm token listrik yang mudah.

1. Memasukkan Kode 812

Salah satu metode yang umum digunakan untuk menghentikan alarm adalah dengan memasukkan kode 812 pada meteran listrik.

Langkah tersebut dapat menghentikan alarm untuk sementara waktu, namun durasi penghentian alarm dapat berbeda tergantung pada merek meteran yang digunakan.

2. Mengisi Ulang Saldo Token Listrik

Cara paling efektif untuk menghentikan bunyi alarm adalah dengan segera mengisi ulang saldo token listrik sebelum mencapai batas minimal. Dengan memastikan saldo selalu mencukupi, maka dapat mencegah alarm berbunyi dan menjaga pasokan listrik tetap stabil

3. Mengatur Batas Minimal Daya dengan Kode 456

Alarm biasanya berbunyi ketika sisa saldo listrik mencapai batas minimal tertentu. Batas tersebut dapat disesuaikan sampai minimal, agar alarm berbunyi pada level saldo yang lebih rendah. Dengan cara sebagai berikut:

Setelah mengetahui cara mematikan alarm token listrik dan menerapkan langkah-langkah di atas, maka pelanggan dapat mengelola penggunaan listrik prabayar dengan lebih efisien. (EA)

Baca juga : Promo Token Listrik 50% Sampai Kapan? Ini Jawabannya