Konten dari Pengguna

Cara Menekan Penggunaan Energi Listrik yang Berlebihan di Rumah

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
12 September 2023 17:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara menekan energi listrik. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara menekan energi listrik. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Bagaimana cara menekan penggunaan energi listrik yang berlebih? Penyataan tersebut tentu sering dipikirkan oleh sebagian besar masyarakat. Pasalnya, jika listrik yang digunakan terlalu besar, dapat membuat biaya yang dikeluarkan semakin bertambah.
ADVERTISEMENT
Pengeluaran yang berlebih disebabkan karena boros penggunaan listrik akan merugikan seseorang. Oleh sebab itu, orang-orang perlu melakukan berbagai cara untuk menekan penggunaan energi listrik.

Bagaimana Cara Menekan Penggunaan Energi Listrik yang Berlebih?

Ilustrasi cara menekan energi listrik. Foto: Unsplash
Energi listrik dapat ditekan dengan cara mengurangi penggunaan listrik. Mengutip dari buku Teori dan Aplikasi Fisika SMP Kelas IX yang diterbitkan oleh Yudhistira Ghalia Indonesia (hal 113), berikut ini cara menekan energi listrik dengan mengurangi penggunaan listrik di rumah.

1. Penggunaan Lampu

Jika sudah terang, sebaiknya lampu dimatikan. Tidak hanya itu, di dalam rumah sebaiknya menggunakan lampu TL daripada lampu pijar. Selain menghemat energi, lampu TL juga memberikan cahaya yang lebih terang daripada lampu pijar.

2. Penggunaan Mesin Cuci

Cucilah pakaian dengan menggunakan air dingin yang sudah diberi detergen. Bila pakaian yang dicuci sedikit, maka gunakan air sesuai kebutuhan. Periksalah lubang angin secara teratur, jangan sampai tersumbat.
ADVERTISEMENT

3. Penggunaan Kipas Angin

Menekan penggunaan energi listrik dapat dilakukan dengan mematikan kipas angin bila tidak digunakan lagi atau gunakan kipas angin yang dilengkapi alat pengatur waktu (timer). Mengatur kecepatan kipas angin sesuai keperluan dapat mengurangi penggunaan listrik.

4. Penggunaan Pengatur Suhu Udara (AC)

Memilih AC hemat energi dan daya yang sesuai dengan besarnya ruangan. Mematikan AC bila tidak digunakan, mengatur suhu ruangan secukupnya, dan tidak menyetel AC terlalu dingin dapat menekan penggunaan energi listrik.

5. Penggunaan Pemanas Air

Pemanas air merupakan salah satu alat elektronik yang menyerap energi listrik sangat besar di dalam rumah. Ada berbagai cara dalam menghemat pemakaian energi pemanas air, seperti mengurangi pemakaian pemanas air atau mengganti pemanas air yang menggunakan energi listrik dengan air yang menggunakan energi panas matahari.
ADVERTISEMENT

6. Penggunaan Setrika Listrik

Menghemat listrik saat penggunaan setrika dapat dilakukan dengan cara mengatur tingkat panas yang diperlukan sesuai dengan bahan pakaian yang akan disetrika, membersihkan bagian bawah setrika dari kerak yang dapat menghambat panas, serta mematikan setrika segera setelah selesai digunakan.

7. Penggunaan Lemari Es

Ada beberapa cara dalam menghemat penggunaan lemari es, seperti tidak membiarkan lemari es terlalu dingin, membuka pintu lemari es seperlunya, menempatkan lemari es jauh dari sumber panas, dan mengisi lemari es secukupnya.
Cara menekan penggunaan energi listrik di atas penting untuk diketahui oleh semua orang. Informasi melakukan penghemat dari penggunaan alat elektronik di atas bertujuan untuk menjaga energi listrik agar tetap stabil di masa yang akan datang. (NTA)
ADVERTISEMENT