Cara Menghitung Nilai TOEFL berdasarkan Jenisnya

Ilustrasi Cara Menghitung Nilai TOEFL, foto:pexels

TOEFL merupakan tes yang dipakai untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris. Di mana tes tersebut terstandarisasi oleh ETS (Edudcation Testing Servive). Untuk mengetahui target nilai yang didapatkan oleh seseorang, maka penting mengetahui cara menghitung nilai TOEFL.

Terdapat beberapa jenis tes TOEFL di antaranya, yaitu TOEFL PBT, TOEFL CBT, dan TOEFL IBT. Tes tersebut biasanya digunakan sebagai persyaratan masuk perguruan tinggi, melamar kerja, serta persyaratan untuk mendapatkan beasiswa.

Mengetahui Cara Menghitung Nilai TOEFL

Ilustrasi Cara Menghitung Nilai TOEFL , foto:pexels

Mengutip dari buku Strategi Praktis Memperoleh Skor TOEFL Minimal 550, Firmasnyah (2009:7), secara umum, cara menghitung nilai TOEFL mengacu pada number correct dan converted score.

Number correct merupakan jumlah soal yang dikerjakan dengan benar. Sedangkan converted score merupakan jumlah skor yang dilakukan konversi dari yang dikerjakan dengan benar.

Tes TOEFL mempunyai jenis yang beragam, sehingga juga mempunyai tata cara perhitungan skor yang berbeda-beda. Berikut adalah cara untuk menghitung nilai akhir TOEFL berdasarkan jenisnya.

1. TOEFL PBT (Paper Basic Test)

TOEFL PBT adalah tes yang pengerjaannya menggunakan media kertas. Di mana kompetensi tes yang diujikan berupa kemampuan membaca, mendengarkan dan grammar. Secara umum perhitungan jenis tes tersebut memakai sistem konversi.

Berikut adalah prinsip dasar untuk melakukan perhitungan nilai TOEFL PBT.

2. TOEFL CBT (Computer Based Test)

TOEFL CBT merupakan tes yang berbasis komputer. Sehingga dalam mengerjakan tes tersebut memakai perangkat komputer. Kompetensi yang diujukan pada TOEFL CBT mencakup listening, reading, writing atau structure, dan grammar.

Adapun cara untuk menghitung skor TOEFL CBT adalah sebagai berikut.

3. TOEFL IBT (Internet Based Test)

TOEFL IBT adalah tes yang berbasis internet. Sehingga tes tersebut dilakukan dengan cara online. Beberapa kompetensi yang diujikan di antaranya, yaitu menulis, mendengarkan, berbicara, dan membaca.

Cara perhitungan untuk mengetahui skor TOEFL IBT lebih sederhana. Dalam menghitung skor akhir hanya dengan menjumlahkan semua jawaban yang benar pada masing-masing kompetensi yang diujikan. Sehingga tidak perlu memakai rumus pembagian dan perkalian.

Baca Juga: 7 Cara Mendapatkan Sertifikat TOEFL

Penjelasan mengenai cara menghitung nilai TOEFL dapat bermanfaat bagi pembaca yang akan melakukan tes tersebut. Sehingga dapat melakukan simulasi tes secara mandiri terlebih dahulu, kemudian menghitung nilai akhir yang didapatkan sudah berhasil mencapai target atau gagal. (PAM)