Konten dari Pengguna

Cara Menghitung Perolehan Poin dalam Bola Basket

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
28 September 2024 16:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perolehan poin dalam bola basket, foto:pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perolehan poin dalam bola basket, foto:pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara menghitung perolehan poin dalam bola basket berkaitan erat dengan kemenangan ataupun kekalahan tim yang bertanding. Pada pertandingan bola basket, bagi tim yang berhasil mengumpulkan jumlah poin paling banyak, maka akan menjadi pemanangnya.
ADVERTISEMENT
Secara umum, tujuan dari permainan bola basket yaitu untuk mendapatkan lebih banyak poin dibandingkan dengan tim lawan. Dengan demikian, perhitungan poin menjadi indikator utama dalam menentukan hasil akhir pertandingan bola basket.

Penjelasan Cara Menghitung Perolehan Poin dalam Bola Basket

Ilustrasi perolehan poin dalam bola basket, foto:pexels
Mengutip dari buku Praktik dan Teori PJOK di Sekolah Dasar, Samsul Azhar, dkk (2022), perhitungan poin dalam permainan bola basket menjadi salah satu elemen penting yang berpengaruh terhadap setiap aspek permainan.
Tanpa adanya perhitungan poin yang tepat dan akurat, maka esensi kompetitif dari permainan akan hilang. Selain itu, perhitungan ini juga sebagai penentu pemanang dalam pertandingan bola basket,
Poin yang dicetak oleh pemain juga menjadi dasar penilaian statistik individu, seperti rata-rata poin per pertandingan dan persentase keberhasilan lemparan. Untuk lebih memahami terkait perhitungan poin dalam permainan bola basket, berikut penjelasan beberapa cara menghitung perolehan poin dalam bola basket.
ADVERTISEMENT

1. Lemparan Bebas (Free Throw)

Setiap lemparan bebas yang berhasil mencetak angka, maka akan diberikan 1 poin. Lemparan bebas biasanya diberikan sebagai pinalti untuk pelanggaran tertentu yang dilakukan oleh tim lawan.
Pemain yang melakukan lemparan bebas akan berdiri di garis lemparan bebas serta mencoba melemparkan bola ke dalam keranjang tanpa adanya gangguan dari pemain lawan. Setiap kali bola masuk ke dalam keranjang, maka tim akan memperoleh 1 poin.

2. Lemparan Dua Poin (Two-Point Goal)

Setiap tembakan yang berhasil mencetak angka akan diberikan 2 poin. Batas yang menjadi lemparan dua poin, yaitu jarak tertentu dari keranjang. Tembakan yang dilakukan dari dalam garis (termasuk tembakan lay up dan dunk) akan dihitung sebagai lemparan dua poin.

3. Lemparan Tiga Poin (Three-Point Field Goal)

Setiap tembakan yang berhasil mencetak angka dari luar garis tiga poin akan diberikan 3 poin. Tembakan yang termasuk lemparan tiga poin, yaitu diambul dari luar garis tiga poin.
ADVERTISEMENT
Artinya, yaitu jaraknya lebih jauh dari keranjang dibandingan dengan lemparan dua poin, maka akan dihitung sebagai lemparan tiga poin apabila berhasil masuk. Garis tiga poin ini ditetapkan untuk memberikan alternatif kepada pemain bola basket.
Tepatnya, yaitu untuk mencoba tembakan jarak jauh dan menambah variasi dalam strategi permainan.
Ketiga cara menghitung perolehan poin dalam bola basket penting dipelajari karena menjadi sistem untuk menentukan pemenang dalam pertandingan bola basket. Sebagai pemain juga harus memahami sistem perolehan poin tersebut agar dapat mencetak poin terbanyak dan dapat menjadi pemenang. (PAM)