Ciri-ciri Novel Sejarah beserta Struktur dan Jenisnya

Ilustrasi ciri-ciri novel sejarah. Foto: Pexels

Novel sejarah memiliki penggemar tersendiri. Umumnya jumlah halaman novel ini lebih banyak dibandingkan lainnya. Salah satu ciri-ciri novel sejarah adalah penyajian isinya disesuaikan dengan fakta.

Sejak zaman dahulu, novel sangat diminati oleh orang-orang. Pasalnya, dengan membaca buku tersebut, pembaca bisa terhibur dan mendapat pengetahuan. Apalagi membaca novel sejarah, pastinya ada banyak informasi di dalamnya untuk menambah pengetahuan.

Ciri-ciri Novel Sejarah

Ilustrasi ciri-ciri novel sejarah. Foto: Pexels

Novel sejarah adalah novel yang mengambil tokoh-tokoh dan peristiwa bersejarah dengan latar belakang masa dan waktu yang silam dibandingkan saat penulisan novel yang bersangkutan. Ciri-ciri novel sejarah ialah berisi tentang peristiwa dengan nilai sejarah.

Mengutip dari buku Ajar Bahasa Indonesia untuk Kelas XII SMK yang ditulis oleh Fitri Itut Rahayu, S.Pd.(2022:20), berikut ini ciri-ciri novel sejarah yang perlu diketahui.

1. Memiliki Alur Cerita yang Sistematis dan Kronologis

Dalam isi dari novel sejarah, umumnya jalan cerita atau alur ceritanya memiliki urutan yang sistematis dan kronologis. Bahkan, cerita dalam novel tersebut sesuai dengan fakta-fakta dari terjadinya peristiwa yang berlangsung di masa lampau.

2. Struktur Teks Novel Sejarah Sangat Membangun

Isi dari novel sejarah sangat membangun dengan urutan cerita yang menarik sesuai dengan strukturnya, meliputi orientasi, urutan peristiwa dan reorientasi.

3. Kisah yang Diceritakan Terjadi di Masa Lampau

Umumnya, cerita dari novel bersejarah dibuat setelah kejadian. Penulis menuliskan ulang kejadian yang telah terjadi di masa lampau dengan fakta-fakta dan urutan cerita yang sesuai dengan kejadiannya.

Struktur Novel Sejarah

Ilustrasi ciri-ciri novel sejarah. Foto: Pexels

Berikut ini struktur yang digunakan dalam menulis novel sejarah yang perlu diketahui.

1. Orientasi

Biasanya, orientasi terletak di awal dan berisi tentang pengenalan tokoh, latar tempat, latar waktu, sudut pandang penulis dan juga hubungan antara para tokoh yang sedang diceritakan oleh penulis di dalam novel.

2. Urutan Peristiwa

Dalam novel sejarah terdapat urutan peristiwa yang diungkapkan berdasarkan peristiwa awal dan peristiwa inti pada suatu novel sejarah.

3. Konflik

Konflik dalam novel sejarah adalah titik puncak dalam sebuah peristiwa yang sedang diceritakan.

4. Puncak Konflik

Dalam novel sejarah, terdapat struktur puncak konflik yang berarti bagian inti dari cerita di dalam novel tersebut.

5. Resolusi

Struktur ini menjelaskan tentang penyelesaian masalah yang ada di dalam novel sejarah.

6. Koda

Koda dalam novel sejarah berisi tentang pesan dan juga kesimpulan dari jalannya cerita yang dapat diambil oleh pembaca.

Jenis-jenis Novel Sejarah

Ilustrasi ciri-ciri novel sejarah. Foto: Pexels

Berikut adalah jenis-jenis novel sejarah yang perlu diketahui.

1. Bersifat Fiksi

Pada novel sejarah dengan jenis fiksi memuat tentang fakta sejarah dalam suatu peristiwa, misalnya adalah novel Tetralogi Pulau Baru oleh Pramoedya Ananta Toer

2. Bersifat Nonfiksi

Jenis novel sejarah yang satu ini mengandung sedikit karangan dari penulis, namun bentuk ceritanya murni dari fakta yang sebenarnya, misalnya adalah novel biografi pahlawan.

Baca juga: Memahami Ciri-ciri Novel beserta Jenis dan Contohnya

Pembahasan ciri-ciri novel sejarah di atas bisa menambah wawasan dan mampu membedakannya dengan jenis novel lainnya. Hingga saat ini masih banyak novel sejarah yang bisa dibeli secara online maupun offline. (NTA)