Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Ciri-ciri Tumbuhan Spermatophyta beserta Pengertiannya
21 Januari 2024 17:45 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Ciri-ciri tumbuhan Spermatophyta di antaranya adalah bereproduksi melalu biji dan memiliki berkas pembuluh. Tumbuhan Spermatophyta juga dikenal sebagai tumbuhan biji.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Booklet Spermatophyta, Riza (2023), Spermatophyta adalah salah satu divisi tumbuhan yang berkembangbiak dengan menggunakan biji. Tumbuhan ini memiliki ciri-ciri utama dan khasnya sendiri yang perlu di pelajari.
Ciri-ciri Tumbuhan Spermatophyta
Tumbuhan Spermatophyta mencakup dua kelompok utama. Kelompo tersebut, yaitu Gymnospermae (tumbuhan berbiji terbuka, seperti pinus) dan Angiospermae (tumbuhan berbunga, seperti pohon buah-buahan dan tanaman berbunga lainnya).
Kedua kelompok ini memiliki ciri-ciri yang membedakanya dari tumbuhan yang berkembang biak dengan cara lain, seperti tumbuhan lumut dan paku. Berikut ciri-ciri tumbuhan Spermatophyta.
1. Reproduksi dengan Biji
Tumbuhan Spermatophyta bereproduksi melalui biji. Biji merupakan struktur reproduksi yang terdiri dari embrio, cadangan makanan, dan lapisan pelindung. Proses pembuahan melibatkan transfer serbuk sari ke ovarium untuk membentuk biji setelah fertilisasi.
ADVERTISEMENT
2. Berkas Pembuluh
Tumbuhan Spermatophyta memiliki sistem pembuluh yang terdiri dari xilem dan floem. Xilem berfungsi mengangkut air dan mineral dari akar ke daun.
Sedangkan floem mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke bagian-bagian lain tumbuhan. Keberadaan berkas pembuluh ini membedakan mereka dari tumbuhan-tumbuhan primitif yang tidak memiliki sistem pembuluh.
3. Dominasi Generasi Sporofit
Generasi sporofit (tumbuhan dewasa) pada Tumbuhan Spermatophyta dominan dalam siklus hidupnya. Generasi gametofit (struktur reproduksi yang menghasilkan gamet) cenderung lebih kecil dan tersembunyi dalam bawah tanah atau struktur lainnya.
4. Pembentukan Bunga dan Buah
Banyak Tumbuhan Spermatophyta membentuk bunga sebagai organ reproduksi. Bunga mengandung struktur jantan (benang sari) dan struktur betina (putik).
Setelah pembuahan, bunga dapat berkembang menjadi buah. Buah merupakan struktur yang mengandung biji dan bertujuan untuk melindungi dan menyebar biji.
ADVERTISEMENT
5. Tersusun atas Jaringan Berpembuluh
Tumbuhan Spermatophyta tersusun atas jaringan pembuluh yang kompleks, termasuk pembuluh xilem dan floem. Pembuluh-pembuluh ini memungkinkan transportasi air, mineral, dan hasil fotosintesis ke seluruh bagian tumbuhan.
Demikianlah ciri-ciri tumbuhan Spermatophyta yang perlu diketahui para siswa dalam pelajaran biologi. (Msr)