Konten dari Pengguna

Contoh Ceramah tentang Maulid Nabi beserta Dalilnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
23 Agustus 2024 16:20 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi untuk ceramah tentang maulid nabi beserta dalilnya. Sumber: pexels.com/Alena Darmel
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi untuk ceramah tentang maulid nabi beserta dalilnya. Sumber: pexels.com/Alena Darmel
ADVERTISEMENT
Salah satu kegiatan mengisi Maulid Nabi adalah ceramah keagamaan. Contoh ceramah tentang Maulid Nabi beserta dalilnya banyak dicari untuk referensi materi dan panduan format penyusunan ceramah.
ADVERTISEMENT
Maulid Nabi adalah peringatan hari lahir Nabi Muhammad saw. Ceramah Maulid Nabi biasanya berisi pesan-pesan untuk meneladani Rasulullah dan mengamalkan ajarannya dalam kehidupan.

Contoh Ceramah tentang Maulid Nabi beserta Dalilnya mengenai Keteladanan Akhlak Rasulullah saw.

Ilustrasi untuk ceramah tentang maulid nabi beserta dalilnya. Sumber: pexels.com/Pavlo Luchkovski
Ceramah Maulid Nabi umumnya disampaikan di peringatan Maulid Nabi di berbagai instansi. Contohnya sekolah, perusahaan, instansi pemerintahan, dan lain sebagainya.
Berikut ini contoh ceramah tentang Maulid Nabi beserta dalilnya dengan topik meneladani akhlak Nabi Muhammad Saw. menurut buku Pintar Pidato: Kiat Menjadi Orator Hebat oleh Drs. Arif Yosodipuro, M.M. (2020: 181-184):
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.
Hadirin yang dirahmati Allah Swt.
Marilah kita semua memanjatkan syukur kepada Allah Swt. dengan mengucap Alhamdulillahirabbil alamin atas semua nikmat dan karunia yang telah diberikan-Nya kepada kita semua sehingga kita dapat hadir pada kesempatan ini.
ADVERTISEMENT
Shalawat dan salam semoga Allah limpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw. Nabi yang telah membimbing dan mengajar kepada kita semua ajaran Islam.
Hadirin yang berbahagia, izinkan saya pada kesempatan ini menyampaikan ceramah dengan topik Keteladanan Rasulullah dalam Kehidupan.
Hadirin sekalian, pada hari ini kita memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw. Beliau lahir pada 12 Rabiul Awal tahun gajah atau bertepatan dengan 20 April tahun 571 Masehi.
Disebut tahun gajah karena pada saat itu Raja Abrahah beserta pasukan tentaranya yang hendak menghancurkan kakbah dengan menunggangi gajah.
Atas pertolongan Allah Swt, rencana itu gagal karena Allah menurunkan burung ababil yang melemparkan batuan kecil pada pasukan Raja Abrahah. Peristiwa ini diabadikan dalam Surat Al-Fil.
ADVERTISEMENT
Nabi Muhammad saw. lahir dalam keadaan yatim karena ayahanda beliau, Abdullah, meninggal saat Rasulullah berusia kurang lebih tujuh bulan dalam kandungan ibunya, Siti Aminah.
Peringatan Maulid Nabi mengingatkan kepada kita untuk mencontoh dan meneladani budi pekerti Rasulullah Saw. yang sangat mulia. sebagaimana yang diterangkan firman Allah dalam Surat Al-Ahzab ayat 21:
لَّقَدْ كَانَ لَكُمْ فِى رَسُولِ ٱللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُوا۟ ٱللَّهَ وَٱلْيَوْمَ ٱلْءَاخِرَ وَذَكَرَ ٱللَّهَ كَثِيرًا
Laqad kana lakum fi rasulillahi uswatun hasanatul limang kana yarjullaha wal-yaumal-akhira wa zakarallaha kasira
Artinya: "Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah."
ADVERTISEMENT
Banyak akhlak mulia yang telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad saw. Dalam hal tanggung jawab, Rasulullah mengajarkan kita agar menjadi orang yang amanah, seperti sifat Rasulullah saw.
Sifat amanah ini dicontohkan sebelum beliau diangkat sebagai nabi. Ketika para tokoh Quraisy menghadapi perselisihan pendapat tentang siapa yang berhak mengembalikan Hajar Aswad ke tempat semula, mereka membuat kesepakatan, siapa yang datang paling awal ke Ka'bah, itulah yang berhak.
Keesokan harinya Rasulullah datang ke Ka'bah paling awal sehingga beliau berhak untuk mengembalikan Hajar Aswad ke tempat semula. Rasulullah lalu membentangkan sorbannya dan menaruh hajar aswad di tengahnya.
Beliau lalu mengajak para tokoh perwakilan dari suku untuk memegang ujung sorban dan mengangkatnya bersama-sama lalu beliau ambil hajar aswad dan meletakannya ke tempat semula.
ADVERTISEMENT
Demikian sekelumit kisah keteladanan Rasulullah Saw. Semoga kita bisa meneladani sifat mulia yang telah dicontohkan Rasulullah saw.
Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.
Itulah contoh ceramah tentang Maulid Nabi beserta dalilnya. Semoga contoh ceramah ini dapat dijadikan sebagai referensi materi dan format penyusunan ceramah Maulid Nabi. (IND)