Dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka, Apa yang Perlu Dilakukan Satuan Pendidikan?

Dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka, Apa yang Perlu Dilakukan Satuan Pendidikan. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Ivan

Dalam menerapkan Kurikulum Merdeka, apa yang perlu dilakukan oleh satuan pendidikan? Dikutip dari buku Manajemen Mutu Pendidikan, Hanun (2024: 118), dalam menerapkan Kurikulum Merdeka, satuan pendidikan perlu melakukan langkah strategis.

Tujuannya agar kurikulum ini dapat berjalan efektif dan memberikan hasil yang optimal bagi peserta didik. satuan pendidikan dapat memastikan penerapan Kurikulum Merdeka yang efektif, relevan, dan berdampak positif bagi perkembangan siswa.

Dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka, Apa yang Perlu DIlakukan Oleh Satuan Pendidikan?

Dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka, Apa yang Perlu Dilakukan Satuan Pendidikan. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Nathan

Satuan pendidikan adalah lembaga formal atau non-formal yang menyelenggarakan proses belajar-mengajar sesuai dengan aturan dan kurikulum yang berlaku di suatu negara. Contohnya sekolah, madrasah, perguruan tinggi, serta lembaga pendidikan terakreditasi.

Dalam menerapkan Kurikulum Merdeka, apa yang perlu dilakukan oleh satuan pendidikan? Berikut beberapa hal yang harus dilakukan oleh satuan pendidikan dalam penerapan Kurikulum Merdeka.

1. Pemahaman Mendalam tentang Kurikulum Merdeka

Satuan pendidikan harus terlebih dahulu memahami esensi dari Kurikulum Merdeka. Kurikulum ini dirancang untuk memberikan kebebasan lebih dalam pembelajaran.

Sehingga sekolah, guru, dan siswa memiliki ruang kreatif untuk menentukan cara belajar yang sesuai. Seluruh tenaga pendidik dan pihak terkait perlu mengikuti pelatihan dan seminar yang membahas tujuan, metode, serta evaluasi dalam Kurikulum Merdeka.

2. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang Fleksibel

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) merupakan acuan penting dalam pelaksanaan kurikulum. Dalam Kurikulum Merdeka, RPP perlu disusun secara fleksibel, yang berarti guru harus mampu menyesuaikan materi pembelajaran dengan kebutuhan siswa.

Fokusnya adalah pada pembelajaran yang berpusat pada siswa. Sehingga guru perlu mengembangkan metode pembelajaran yang variatif dan berbasis proyek atau praktik langsung.

3. Penerapan Pembelajaran Berdiferensiasi

Kurikulum Merdeka memberikan ruang bagi satuan pendidikan untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi. Hal ini bertujuan agar setiap siswa dapat belajar sesuai dengan minat, bakat, dan kemampuannya masing-masing.

Dalam menerapkannya, satuan pendidikan harus memahami kebutuhan individu siswa dan memberikan pilihan belajar yang relevan. Misalnya, siswa dapat memilih jalur belajar yang lebih aplikatif atau lebih teoritis.

4. Pengembangan Kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Satuan pendidikan juga perlu mengintegrasikan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam proses pembelajaran. Proyek ini bertujuan membangun karakter siswa yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila.

Misalnya gotong royong, kemandirian, serta kemampuan berpikir kritis. Untuk itu, sekolah perlu merancang kegiatan proyek yang sesuai dengan lingkungan dan kebutuhan masyarakat sekitar.

5. Monitoring dan Evaluasi Berkala

Monitoring dan evaluasi berkala merupakan kunci untuk memastikan keberhasilan penerapan Kurikulum Merdeka. Satuan pendidikan perlu melakukan evaluasi berkala terhadap hasil belajar siswa, kinerja guru, serta efektivitas kurikulum yang diterapkan.

Evaluasi ini dapat dilakukan melalui rapat internal, penilaian formatif, serta umpan balik dari siswa dan orang tua. Dengan evaluasi yang tepat, satuan pendidikan dapat terus memperbaiki proses pembelajaran yang berjalan.

6. Kolaborasi dengan Berbagai Pihak

Dalam penerapan Kurikulum Merdeka, kolaborasi antara sekolah dengan orang tua, masyarakat, dan pemerintah sangat penting. Keterlibatan semua pihak ini akan membantu sekolah dalam merancang program pembelajaran yang relevan dan sesuai.

Baca juga: 5 Soal IPAS Kelas 5 Semester 1 Kurikulum Merdeka

Itulah jawaban atas pertanyaan, "Dalam menerapkan Kurikulum Merdeka, apa yang perlu dilakukan oleh satuan pendidikan?". (Msr)