Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian Bagi Masyarakat

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
19 Desember 2023 17:10 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi dampak alih fungsi lahan pertanian. Sumber: pexels.com/Aritro Sorker Arpon
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi dampak alih fungsi lahan pertanian. Sumber: pexels.com/Aritro Sorker Arpon
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Alih fungsi lahan adalah hal yang terjadi karena datangnya perkembangan zaman serta pertumbuhan penduduk yang meningkat. Padahal dampak alih fungsi lahan pertanian menimbulkan permasalahan-permasalahan untuk tata guna lahan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Place Attachment & Alih Fungsi Lahan Pertanian: Pentingnya Lahan Pertanian di Perdesaan, Gunawan Prayitno (2021:11), Indonesia ialah negara yang cukup banyak mengalami cukup banyak alih fungsi lahan, khususnya daerah pedesaan.

Apa Dampak Alih Fungsi Lahan Pertanian?

Gambar dampak alih fungsi lahan pertanian. Sumber: pexels.com/Mark Stebnicki
Alih fungsi lahan pertanian memiliki dampak buruk bagi masyarakat, terutama masyarakat desa. Sebab, masyarakat pedesaan amat bergantung pada sektor pertanian sebagai mata pencaharian. Berikut ini penjelasan lengkap dari dampak alih fungsi lahan pertanian.

1. Hilangnya Kesempatan Bertani

Alih fungsi lahan pertanian membuat para petani atau calon petani kehilangan kesempatan untuk mencari nafkah dari menggarap lahan. Hal ini tentunya dapat mengurangi kesejahteraan rakyat dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Padahal petani termasuk dalam golongan rakyat kecil yang mengandalkan hasil panennya. Jika lahan tersebut diambil, maka kemiskinan di desa akan makin merajalela.
ADVERTISEMENT

2. Berkurangnya Ekosistem Sawah

Apabila lahan pertanian diubah menjadi pemukiman atau bangunan lainnya, maka hewan-hewan dan tumbuhan yang biasanya ada di sawah menjadi berkurang. Ekosistem sawah tersebut, seperti serangga, burung, cacing, padi, jagung, dan sebagainya.
Tak hanya itu komponen abiotik sawah, yaitu bebatuan, kelembaban tanah, suhu, angin, dan lain-lain juga akan berkurang. Tanpa adanya ekosistem sawah ini tentunya dapat mempengaruhi ekosistem lainnya.

3. Turunnya Produksi Pertanian

Hilangnya lahan pertanian dapat membuat produksi pertanian menurun. Contoh dari hasil pertanian tersebut adalah sayur-sayuran, beras, buah, dan sebagainya. Menurunnya hasil pertanian tersebut akan berdampak pada ketersediaan pangan untuk masyarakat.

4. Investasi Pemerintah pada Bidang Pertanian Tak Optimal

Selama ini pemerintah memberikan investasi berupa hak guna irigasi air yang dimaksudkan untuk perlindungan serta kepastian pada masyarakat petani. Dengan alih fungsi pertanian, maka pemerintah tak dapat lai berinvestasi pada hal tersebut.
ADVERTISEMENT
Itulah tadi uraian tentang dampak alih fungsi lahan pertanian bagi masyarakat. Untuk itu, alih fungsi lahan pertanian ini perlu diminimalisir serta dicarikan solusinya untuk mengurangi kerugiannya bagi masyarakat. (SLM)