Definisi Pembelajaran Sosial dan Emosional pada Pendidikan

Ilustrasi definisi pembelajaran sosial dan emosional. Sumber: unsplash.com

Dalam membersamai seorang anak dalam pendidikan, tentu dibutuhkan aspek pembelajaran selain aspek akademis, seperti pembelajaran sosial dan emosional. Jadi, sebelum jauh melangkah, pendidik dan orang tua wajib paham apa itu definisi pembelajaran sosial dan emosional pada pendidikan.

Mengutip laman kemdikbud.go.id, pendidikan tidak hanya tentang akademik, tetapi juga tentang perkembangan pribadi dan sosial siswa. Pembelajaran sosial dan emosional (PSE) adalah komponen penting dari pendidikan yang sering diabaikan, padahal memiliki dampak besar pada perkembangan anak.

Definisi Pembelajaran Sosial dan Emosional yang Wajib Dipahami

Ilustrasi definisi pembelajaran sosial dan emosional. Sumber: unsplash.com

Dengan semakin banyak kasus perundungan, banyak pihak mendesak agar PSE segera diterapkan dan dipraktikkan. Hal ini seiring kesadaran semua pihak akan pentingnya perkembangan murid secara holistik bukan hanya intelektual, tetapi juga fisik, emosional, sosial, dan karakter.

Adapun definisi pembelajaran sosial dan emosional pada pendidikan, yaitu proses belajar yang berkaitan dengan pemahaman diri, empati, serta kemampuan berinteraksi dan berkomunikasi secara efektif.

Tentunya, definisi ini sangat penting karena tidak hanya membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan intelektual, tetapi juga mempersiapkan mereka untuk menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan sehari-hari.

Pada praktiknya, PSE melibatkan proses belajar yang fokus pada pengembangan empat area utama, yaitu:

Dengan memperkuat keempat area ini, siswa dapat belajar untuk lebih memahami dan mengelola emosi mereka sendiri, meningkatkan empati terhadap orang lain, serta mengembangkan keterampilan berkomunikasi dan kerja sama yang efektif.

Dukungan Pembelajaran Sosial dan Emosional

Ilustrasi definisi pembelajaran sosial dan emosional. Sumber: unsplash.com

Selain mencakup aspek individu, PSE juga mempertimbangkan lingkungan sosial tempat siswa belajar dan membantu siswa dalam menghadapi tantangan sosial yang kompleks. Contohnya, seperti konflik interpersonal, pemecahan masalah, dan pengambilan keputusan.

Dengan demikian, pendidikan ini bertujuan untuk memberdayakan siswa dengan keterampilan yang diperlukan untuk sukses tidak hanya dalam karier mereka di masa depan, tetapi juga dalam kehidupan pribadi mereka.

Implementasi PSE dalam kurikulum pendidikan memerlukan dukungan dari berbagai pihak, termasuk guru, orang tua, dan komunitas sekolah. Kolaborasi ini penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang mendukung pengembangan keterampilan sosial dan emosional siswa secara holistik.

Secara keseluruhan, definisi pembelajaran sosial dan emosional pada pendidikan adalah upaya sistematis untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan non-akademis yang penting untuk keberhasilan mereka dalam kehidupan.

Dengan memperkuat aspek sosial dan emosional ini, pendidikan dapat lebih efektif mempersiapkan generasi masa depan untuk menghadapi tantangan global dan menjadi individu yang berkontribusi secara positif dalam masyarakat. (VAN)

Baca juga: 15 Contoh Prestasi Non Akademik