Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Doa Tarawih Setelah 4 Rakaat Lengkap dengan Arti dan Keutamaannya
21 Maret 2024 9:30 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Doa tarawih setelah 4 rakaat atau doa antara salat tarawih lazim dilakukan. Jika sebelumnya jeda salat digunakan untuk selonjoran maka selanjutnya bisa digunakan untuk membaca doa-doa.
ADVERTISEMENT
Bulan Ramadan hanya terjadi setahun sekali. Meski sebentar, seperti jeda salat tarawih, alangkah baiknya jika digunakan untuk memanjatkan doa-doa.
Doa Tarawih Setelah 4 Rakaat Lengkap
Doa antara salat tarawih bisa dilakukan setelah 2 rakaat maupun 4 rakaat. Ada beberapa doa, selawat atau zikir yang mungkin berbeda antara satu masjid dengan masjid lainnya.
Dikutip dari Panduan Shalat Sunah Lengkap, KH. Muhammad Sholikin (2013:94), berikut adalah doa tarawih setelah 4 rakaat yang diikuti oleh seruan bilal.
Setelah selesai salat tarawih 4 rakaat, bilal membacakan doa yang ditirukan oleh jemaah salat tarawih sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Kemudian bilal melanjutkan dengan seruan salat tarawih sebagai berikut:
Terakhir, jemaah menjawab seruan bilal sebagai berikut:
Keutamaan Doa Tarawih Setelah 4 Rakaat
Tarawih artinya istirahat, yaitu salat yang dilakukan dengan beberapa kali jeda istirahat. Namun umumnya imam dan bilal mengisi jeda dengan membaca doa. Doa-doa tersebut tidak bersifat wajib, sehingga boleh tidak dilakukan atau dilakukan dengan bacaan yang berbeda.
Tujuan membaca doa tarawih setelah dua, empat atau beberapa rakaat semata-mata untuk merayakan bulan Ramadan dengan memperbanyak doa, zikir, tasbih atau selawat.
ADVERTISEMENT
Amalan-amalan tersebut memiliki beberapa keutamaan, yaitu:
Doa tarawih setelah 4 rakaat memang tidak wajib dilakukan. Namun selama ada kesempatan untuk melakukannya maka sebaiknya tidak dilewatkan. Berdoa tidak akan merugi. (lus)