Konten dari Pengguna

Filosofi Baju Toga Wisuda yang Perlu Diketahui Mahasiswa

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
26 Juni 2024 15:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Filosofi Baju Toga Wisuda. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Melanie
zoom-in-whitePerbesar
Filosofi Baju Toga Wisuda. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Melanie
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Filosofi baju toga wisuda salah satunya adalah memiliki panjang yang bervariasi sesuai dengan tingkat gelar yang diperoleh. Dikutip dari buku Bersarang di Kepala, Mirna dkk (2020: 7), baju toga wisuda bukan hanya sekadar pakaian seremonial untuk upacara kelulusan.
ADVERTISEMENT
Di balik tampilan formalnya, terdapat makna dan sejarah panjang yang mencerminkan nilai-nilai akademis serta perjalanan intelektual mahasiswa. Untuk memahami filosofi di balik baju toga wisuda, mahasiswa perlu melihat sejarah, simbolisme, dan lainnya.

Filosofi Baju Toga Wisuda

Filosofi Baju Toga Wisuda. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Melanie
Toga wisuda berakar dari tradisi akademis Eropa abad pertengahan. Pada masa itu, universitas seperti Universitas Bologna dan Universitas Paris menggunakan jubah akademis sebagai seragam bagi para sarjana.
Pakaian ini dipengaruhi oleh busana rohaniwan, karena pada awalnya, banyak universitas adalah lembaga gerejawi. Seiring berjalannya waktu, penggunaan toga menyebar ke universitas-universitas di seluruh dunia dan menjadi simbol universal pencapaian akademis.
Berikut penjelasannya.

1. Simbolisme dan Makna

ADVERTISEMENT

2. Elemen Filosofis

Filosofi baju toga wisuda bukan hanya sekadar pakaian seremonial, melainkan simbol pencapaian akademis, penghormatan terhadap tradisi panjang, dan perjalanan intelektual yang telah ditempuh. (Msr)
ADVERTISEMENT