Konten dari Pengguna

Fungsi Baut dan Mur beserta Perbedaannya yang Perlu Diketahui

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
11 September 2023 12:12 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Fungsi Baut dan Mur. Sumber: Pixabay/Alexas_Fotos
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Fungsi Baut dan Mur. Sumber: Pixabay/Alexas_Fotos
ADVERTISEMENT
Fungsi baut dan mur pada dasarnya adalah sebagai alat sambung pada alat-alat permesinan. Karena itu, baik baut maupun mur banyak ditemukan pada sistem konstruksi.
ADVERTISEMENT
Banyak orang, khususnya orang awam mengira bahwa baut dan mur adalah alat yang sama karena fungsi dan bentuknya yang mirip. Padahal, kedua elemen penyambung ini memiliki sejumlah perbedaan.

Fungsi Baut dan Mur

Ilustrasi Fungsi Baut dan Mur. Sumber: Pixabay/WOKANDAPIX
Baut adalah elemen alat sambung yang memiliki batang silindris bulat dan berulir, dengan salah satu ujungnya berbentuk segi (pada kepala baut) dan ujung lainnya dipasang mur atau pengunci.
Sedangkan mur merupakan elemet alat sambung berbentuk segi enam yang terbuat dari baja lunak.
Dikutip dari buku Perencanaan Elemen Mesin, Nurdin dkk. (2020:80), baut dan mur termasuk sistem sambungan yang bergerak atau tidak tetap. Artinya, sambungan mudah dibongkar pasang tanpa harus merusak elemennya.
Karena itu dalam penggunaannya, baut dan mur berfungsi untuk menjadikan sebuah sambungan konstruksi yang bersifat sementara, tetap, dan sambungan bergerak yang dapat dibongkar, diubah, atau dilepas.
ADVERTISEMENT
Hal ini membuat efisiensi sistem sambungan menjadi tepat, sesuai, dan benar.
Baut dan mur digunakan untuk membuat konstruksi sambungan tetap, sambungan bergerak, maupun sambungan sementara yang dapat dibongkar atau dilepas kembali. Selain itu, baut dan mur juga mempunyai kemampuan yang tinggi dalam menerima beban.

Perbedaan Baut dan Mur

Ilustrasi Fungsi Baut dan Mur. Sumber: Pixabay/antmoreton
Baik baut maupun mur memiliki sejumlah perbedaan. Agar lebih memahami perbedaan keduanya, berikut ulasan lengkapnya.

1. Berdasarkan Ukuran

Salah satu perbedaan yang cukup menonjol adalah dari ukuran keduanya. Jika diperhatikan, baut mempunyai ukuran yang lebih panjang dari ukuran mur.
Selain itu, baut memiliki dua bagian yang berbeda, yaitu kepala baut dan badan silinder yang memiliki ulir. Sedangkan mur hanya memiliki satu bagian saja.
ADVERTISEMENT

2. Berdasarkan Letak Ulir

Baut dan mur sama-sama memiliki ulir. Meski begitu, keduanya memiliki letak ulir yang berbeda.
Pada baut, ulir berada di bagian luar sehingga kerap kali disebut sebagai ulir luar. Sementara pada mur, ulir berada di bagian dalam sehingga sering juga disebut dengan ulir dalam.

3. Berdasarkan Panjang Ulir

Tidak hanya letak ulir, panjang ulir antara baut dan mur juga memiliki perbedaan.
Baut mempunyai ulir yang panjang dan bervariasi, mulai dari ulir yang sepanjang bagian silindernya maupun baut yang hanya memiliki ulir pada sebagian panjang silindernya. Sedangkan mur memiliki panjang ulir di sepanjang lubang yang dimilikinya.
Itulah penjelasan mengenai fungsi baut dan mur beserta perbedaannya. Perlu diketahui, kekurangan sistem sambungan baut dan mur adalah memiliki konsentrasi tegangan yang tinggi di daerah ulir, sehingga kekuatan pada ulir harus lebih diperhatikan. (YAS)
ADVERTISEMENT