Konten dari Pengguna

Fungsi Patung Deformatif dan Contohnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
13 Desember 2023 17:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Fungsi Patung Deformatif. Sumber: Pexels/George Becker
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Fungsi Patung Deformatif. Sumber: Pexels/George Becker
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Patung deformatif merupakan ekspresi seni rupa yang sengaja melengkapi atau memanipulasi bentuk dan proporsi objek. Fungsi patung deformatif tidak hanya terletak pada aspek estetika, melainkan juga pada kemampuannya untuk menyampaikan pesan filosofis.
ADVERTISEMENT
Patung ini menciptakan jembatan antara seniman dan penikmat untuk memahami dunia melalui perspektif yang unik. Melalui dekonstruksi bentuk dan manipulasi proporsi, seniman dapat menyampaikan pesan yang mendalam dan memicu refleksi.

Fungsi Patung Deformatif dan Contohnya

Ilustrasi Fungsi Patung Deformatif. Sumber: Pexels/Plato Terentev
Mengutip dari buku Seni Rupa SMP karya Eighteen Salasi (2020), deformatif berasal dari kata deformasi yang berarti perubahan bentuk alam yang diubah sedemikian sehingga menghasilkan bentuk baru, tetapi masih memilik bentuk aslinya. Berikut adalah fungsi patung deformatif dan contohnya.

1. Ekspresi Emosi dan Psikologis

Salah satu fungsi utama patung deformatif adalah sebagai medium untuk mengekspresikan emosi dan kondisi psikologis manusia.
Contohnya, karya seniman seperti Alberto Giacometti dengan karyanya "The Walking Man" mengekspresikan kesendirian dan perasaan terisolasi melalui deformasi bentuk manusia yang panjang dan kurus.
ADVERTISEMENT

2. Kritik terhadap Norma Sosial dan Budaya

Patung deformatif sering digunakan sebagai sarana untuk menyampaikan kritik terhadap norma sosial dan budaya.
Misalnya, karya seniman Indonesia, Heri Dono, sering memanfaatkan deformasi dalam patungnya untuk menciptakan kritik sosial yang tajam terhadap berbagai isu kontemporer.

3. Pembebasan dari Konvensi Estetika

Fungsi lain dari patung deformatif adalah untuk membebaskan seniman dari keterikatan konvensi estetika tradisional.
Karya-karya Pablo Picasso, seperti "Les Demoiselles d'Avignon," menciptakan pergeseran radikal dari representasi realis ke bentuk-bentuk deformatif yang lebih abstrak.

4. Eksplorasi Dimensi Spiritual dan Metafisika

Beberapa seniman deformatif menggunakan karyanya untuk mengeksplorasi dimensi spiritual dan metafisika. Salvador Dali dalam karyanya "The Persistence of Memory" menunjukkan dekonstruksi waktu dan realitas, mengundang pemirsa untuk merenungkan aspek-aspek yang lebih dalam dari kehidupan.
ADVERTISEMENT
Sebagai bentuk seni yang terus berkembang, fungsi patung deformatif terus memainkan peran penting dalam menghadirkan interpretasi alternatif terhadap kehidupan. Selain itu memberikan kebebasan pada seniman untuk menjelajahi dimensi-dimensi yang lebih mendalam dan menggugah penikmat seni untuk berpikir lebih luas tentang makna seni. (ARR)