Konten dari Pengguna

Fungsi Pengawasan beserta Jenis-Jenisnya dalam Ilmu Manajemen

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
14 Juni 2023 15:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Fungsi Pengawasan. Sumber: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Fungsi Pengawasan. Sumber: Pixabay
ADVERTISEMENT
Fungsi pengawasan baik di manajemen perusahaan maupun organisasi cukup krusial untuk diperhatikan karena menyangkut jalannya segala proses yang dijalankan oleh perusahaan atau organisasi. Jika fungsi dari pengawasan tidak terlaksana sebagaimana mestinya, besar kemungkinan akan terjadi penyimpangan yang merugikan manajemen.
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya, pengawasan dibuat untuk menganalisis serta menilai segala hal yang terjadi di manajemen. Biasanya, pengawasan dilakukan oleh atasan atau pimpinan dalam sebuah perusahaan atau organisasi.

Fungsi Pengawasan beserta Jenis-Jenisnya

Ilustrasi Fungsi Pengawasan. Sumber: Pixabay
Dikutip dari Stoner & Wankel dalam buku Sukses Sebagai Manajer Profesional Tanpa Gelar MM atau MBA karya Achmad S. Ruky (2002:213), kegiatan pengawasan dalam proses manajemen diartikan sebagai sebuah proses yang dilakukan untuk meyakinkan bahwa semua kegiatan dalam proses manajemen berjalan mengikuti rencana yang telah ditetapkan dan menuju kepada sasaran yang harus dicapai.
Pada dasarnya, fungsi utama pengawasan adalah untuk menetapkan apakah di dalam suatu kegiatan operasional terdapat kesalahan, kelalaian, ataupun penyimpangan, serta untuk mengambil tindakan yang diperlukan guna mencapai tujuan yang dikehendaki oleh perusahaan atau organisasi.
ADVERTISEMENT
Umumnya, terdapat satu pedoman yang menjadi standar pengawasan suatu proses kerja. Pedoman ini yang menjadi rujukan dalam memastikan seluruh kegiatan operasional sudah sesuai dengan rencana. Adapun pengawasan yang dilakukan bertujuan untuk membantu seluruh kegiatan operasional berjalan secara efektif dan efisien.
Terdapat beberapa jenis pengawasan dalam ilmu manajemen, dengan penjelasan sebagai berikut.

1. Pengawasan Internal dan Eksternal

Pengawasan internal merupakan jenis pengawasan yang dilakukan oleh satu orang atau satu badan di dalam satu payung yang sama dengan perusahaan atau organisasi terkait. Contoh pengawasan internal adalah pengawasan langsung yang dilakukan oleh atasan.
Sedangkan pengawasan eksternal dilakukan oleh satu lembaga atau unit pengawasan di luar payung perusahaan atau organisasi terkait. Contoh pengawasan eksternal adalah Ombudsman RI yang mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik yang dijalankan oleh pemerintah pusat maupun daerah.
ADVERTISEMENT

2. Pengawasan Preventif dan Represif

Pengawasan preventif dilakukan sebelum kegiatan operasional dilakukan. Ini bertujuan untuk menghindari adanya penyimpangan. Sedangkan pengawasan represif dilakukan setelah kegiatan operasional telah selesai dilakukan.

3. Pengawasan Aktif dan Pasif

Pengawasan aktif dilakukan secara langsung di lokasi kegiatan operasional tersebut. Sedangkan pengawasan pasif dilakukan secara jarak jauh. Biasanya, pengawasan pasif dilakukan dengan cara pemeriksaan dokumen ataupun laporan kegiatan.

4. Pengawasan Kebenaran Formil

Jenis pengawasan ini biasanya dilakukan oleh instansi negara berlandaskan hukum yang bertujuan untuk menghindari terjadinya korupsi atau penyelewengan yang dilakukan oleh aparatur negara.
Sekian penjelasan mengenai fungsi pengawasan beserta jenis-jenisnya dalam ilmu manajemen. Semoga bermanfaat. (YAS)