Gas Portable Tahan Berapa Lama? Ini Estimasinya

Ilustrasi gas portable tahan berapa lama. Sumber : Pixabay/Pexels

Gas portable sering digunakan untuk kegiatan outdoor seperti berkemah, piknik atau mendaki gunung. Lantas, gas portable tahan berapa lama?

Gas portable adalah bahan bakar yang digunakan untuk kompor gas portable. Bentuknya ringan, praktis dan mudah dibawa sehingga cocok untuk memasak di luar rumah.

Gas Portable Tahan Berapa Lama? Ini Jawabannya

Ilustrasi gas portable tahan berapa lama. Sumber : Pixabay/Stock Snap

Dikutip dari buku Panduan Teknis Pendakian Gunung : Manajemen Perjalanan & Navigasi (2020:36), kompor portable yang ringan menjadi peralatan wajib pendaki gunung. Namun salah satu faktor yang membuat boros bahan bakar adalah angin, jadi sebaiknya operasikan kompor jauh dari angin.

Selain digunakan untuk acara memasak di luar rumah, kompor dan gas portable juga sering digunakan untuk masakan sederhana di rumah seperti barbeque atau hot pot. Ukurannya yang kecil sangat fleksibel untuk dibawa atau dipindahkan dan tidak memakan banyak ruang.

Namun banyak yang mempertanyakan gas portable tahan berapa lama? Hal tersebut tergantung pada jumlah gas dan intensitas pemakaiannya.

Gas portable sebaiknya tidak digunakan untuk kebutuhan dapur pada umumnya. Selain tidak mampu, penggunaannya akan menjadi boros karena ketidaksesuaian fungsi. Durasi penggunaan tabung gas portable dapat dipengaruhi atas beberapa hal.

1. Ukuran Tabung Gas

Gas portable umumnya memiliki 2 ukuran standard.

Tabung gas 220g : biasanya digunakan untuk kegiatan singkat dan hanya bisa bertahan sekitar 2-3 jam pada api sedang.

Tabung gas 450g : cocok untuk penggunaan lebih lama dan bisa bertahan sekitar 5-7 jam tergantung intensitas penggunaan.

2. Jenis Kompor yang Digunakan

Jenis kompor berpengaruh seberapa cepat gas habis. Kompor dengan satu burner biasanya lebih hemat dibandingkan dengan kompor dua burner.

3. Penggunaan Api

Seberapa besar api yang digunakan akan berpengaruh pada ketahanan gas portable. Penggunaan api besar untuk memasak dalam waktu lama akan mempercepat konsumsi gas. Sebaliknya menggunakan api kecil atau sedang akan membuat gas lebih awet.

4. Lingkungan dan Cuaca

Penggunaan gas portable di lingkungan suhu rendah atau ketinggian akan mempercepat habisnya gas. Hal tersebut disebabkan karena gas dalam tabung sulit mengalir dalam kondisi dingin. Selain itu kondisi cuaca seperti angin kencang juga dapat memengaruhi efisiensi pembakaran gas.

Agar pemakaian gas portable dapat lebih tahan lama sebaiknya memasak dengan api sedang atau api kecil dan tutuplah panci ketika memasak untuk mempercepat proses pemasakan.

Dari pemaparan di atas sudah dijelaskan gas portable tahan berapa lama sehingga dapat menjadi acuan untuk pemakaian di luar rumah. (EA)

Baca juga : 3 Contoh Campuran yang Terdiri Atas Gas dan Gas