Konten dari Pengguna

Ikan Dingkis Imlek, Santapan Khas Pembawa Keberuntungan bagi Orang Tionghoa

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
28 Januari 2025 12:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi ikan dingkis imlek. Sumber: pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ikan dingkis imlek. Sumber: pexels.com
ADVERTISEMENT
Dalam perayaan Tahun Baru Imlek, ada banyak sekali tradisi yang kerap dilakukan oleh masyarakat keturunan Tionghoa. Tidak terkecuali dalam hal hidangan yang wajib ada saat Imlek. Salah satunya adalah ikan dingkis Imlek.
ADVERTISEMENT
Hidangan berbahan dasar ikan ini memiliki filosofi mendalam bagi masyarakat Tionghoa. Oleh karena itulah, ikan dingkis selalu menjadi hidangan wajib saat Tahun Baru Imlek.

Mengenal Ikan Dingkis Imlek sebagai Santapan Pembawa Keberuntungan

Ilustrasi ikan dingkis imlek. Sumber: pexels.com
Mengutip dari buku Jelajah Negeri Sendiri, Kompasianers (2016:8), menurut ceritayang berkembang, ikan dingkis hanya muncul di perairan Kepri pada saat Imlek saja. Oleh karena itu, menjelang perayaan Imlek, banyak masyarakat Tionghoa yang berburu ikan ini untuk dibuat menjadi aneka hidangan khas Imlek.
Ikan dingkis Imlek juga kerap disebut sebagai ikan hoki karena memiliki makna dan cerita mendalam saat tradisi Imlek. Dalam kepercayaan dan tradisi Tionghoa, mengonsumsi ikan saat Imlek diyakini dapat membawa rezeki berlimpah sepanjang tahun.
Namun, tradisi menyajikan ikan dingkis saat Imlek tidak hanya berkaitan dengan keberuntungan, tapi juga berkaitan erat dengan nilai-nilai budaya yang diwariskan secara turun-temurun. Berikut beberapa tradisi unik seputar ikan dingkis menurut kepercayaan masyarakat Tionghoa.
ADVERTISEMENT

1. Sisa Ikan Harus Ditinggalkan

Dalam tradisi Tionghoa, ikan yang disajikan tidak boleh dihabiskan semua. Jadi, harus ada bagian yang disisakan sebagai simbol harapan agar rezeki di tahun mendatang tetap melimpah. Kepercayaan ini tidak hanya berkaitan dengan finansial, tapi juga kesehatan, kebahagiaan, dan keberkahan lainnya.

2. Ikan Tidak Boleh Dibalik

Saat menyantap ikan ini, terdapat aturan khusus yang harus dipatuhi, yaitu tidak boleh membalik ikan. Hal ini khususnya berlaku bagi keluarga yang mempunyai usaha berniaga.
Sebab, membalik ikan dianggap bisa membalik keberuntungan. Jadi, untuk menikmati daging di bagian bawah, cukup angkat tulangnya tanpa memutar si ikan terlebih dahulu.

3. Kepala Ikan Menghadap Orang Tertua

Ketika ikan dingkis disajikan di meja, kepala ikan biasanya akan diarahkan kepada orang yang paling dihormati, seperti kakek atau nenek. Hal ini menjadi bentuk penghormatan sekaligus doa agar mereka diberikan umur panjang, kesehatan, dan kebahagiaan.
ADVERTISEMENT
Itu dia ulasan tentang ikan dingkis Imlek yang diyakini dapat membawa keberuntungan dalam tradisi Tionghoa. (Anne)