Jenis dan Fungsi Aki pada Kendaraan Bermotor

Ilustrasi fungsi aki pada kendaraan bermotor, sumber foto:Julia Avamotive/Pexels.com

Aki merupakan salah satu komponen dalam kendaraan bermotor yang memiliki peran yang sangat penting. Di mana fungsi aki pada kendaraan bermotor adalah untuk menyuplai listrik pada kendaraan.

Apalagi pada kendaraan bermotor sekarang ini, aki memiliki peranan yang sangat penting. Karena jika aki bermasalah, maka komponen kelistrikan bisa terganggu. Hal tersebut membuat kendaraan bermotor menjadi bermasalah.

Jenis dan Fungsi Aki

Ilustrasi fungsi aki pada kendaraan bermotor, sumber foto:Towfiqu barbhuiya/Pexels.com

Dikutip dari buku Teori dan Aplikasi Fisika SMP Kelas IX karya Budi Prasodjo dkk., (Yudhistira Ghalia Indonesia) dijelaskan bahwa aki merupakan sebuah komponen yang bisa menyimpan listrik.

Ada beberapa jenis aki yang banyak digunakan pada kendaraan bermotor saat ini, di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Aki Kering (Maintenance-Free Battery)

Aki kering, juga dikenal sebagai aki maintenance-free, merupakan jenis aki yang tidak memerlukan pemeliharaan rutin seperti pengisian air aki. Aki kering menggunakan teknologi berbasis gel yang membuat elektrolitnya terjebak di dalam kompartemen tertentu.

Hal ini mengurangi risiko kebocoran dan memungkinkan aki untuk dipasang dalam posisi apa pun. Aki kering umumnya memiliki masa pakai yang lebih lama dan memberikan daya start yang lebih baik dibandingkan dengan jenis aki lainnya.

2. Aki Basah (Wet Battery)

Aki basah adalah jenis aki tradisional yang menggunakan elektrolit berbasis air. Aki ini memerlukan pemeliharaan rutin, seperti pemeriksaan dan pengisian air aki secara teratur.

Aki basah cenderung lebih terjangkau dibandingkan dengan aki kering, tetapi membutuhkan perawatan yang lebih intensif. Aki basah juga dapat menghasilkan gas berbahaya saat proses pengisian daya, sehingga perlu ditempatkan dalam ruangan yang baik ventilasinya.

3. Aki Kalsium (Calcium Battery)

Aki kalsium adalah jenis aki basah yang menggunakan kalsium sebagai campuran logam dalam plat positif dan negatifnya. Aki kalsium juga memiliki kekuatan tinggi dan toleransi yang baik terhadap siklus pemakaian yang berat.

Untuk fungsi aki pada kendaraan bermotor sendiri ada banyak sebenarnya. Misalnya, sebagai supply tenaga saat menghidupkan mesin, penyuplai daya, stabilisator tegangan dan juga sumber cadangan.

Sehingga penting untuk menjaga aki dalam kondisi yang baik dan melakukan pemeliharaan rutin sesuai petunjuk pabrik. Hal tersebut untuk menghindari masalah pada kendaraan.

Baca juga: Fungsi Kepala Silinder pada Mesin Kendaraan Bermotor

Demikian adalah pembahasan mengenai jenis-jenis dan fungsi aki pada kendaraan bermotor. (WWN)