Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.0
Konten dari Pengguna
Jenis-jenis dan Fungsi Masker Bagi Kesehatan Tubuh Manusia
2 Juli 2023 13:25 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Selama Pandemi Covid-19, masker menjadi barang yang wajib dimiliki oleh masyarakat. Masker memiliki tujuan untuk menyaring berbagai kotoran agar tidak masuk ke tubuh melalui hidung. Lalu, apa saja jenis dan fungsi masker bagi kesehatan?
ADVERTISEMENT
Jika berbicara mengenai masker tentunya sangat berguna bagi kesehatan. Karena masker bisa memberikan perlindungan pada saluran pernapasan, bahkan bisa mencegah penyakit berat lainnya.
Jenis-jenis dan Fungsi Masker Bagi Kesehatan
Berikut ini adalah penjelasan mengenai jenis-jenis dan fungsi masker bagi kesehatan tubuh manusia, dikutip dari buku Geliat Dunia Kesehatan Indonesia di Masa Pandemi Covid-19 karya Dessy Hidayati Fajrin dkk., (2021).
1. Masker Kain
Masker kain adalah jenis masker yang terbuat dari bahan kain, seperti katun atau polyester. Masker kain ini sering digunakan oleh masyarakat umum sebagai alternatif untuk menyaring partikel polutan yang ada di udara.
Masker kain dapat dicuci dan digunakan berulang kali, sehingga lebih ramah lingkungan. Meskipun dari segi efektivitas tidak sebaik masker lainnya.
ADVERTISEMENT
2. Masker Bedah
Masker bedah adalah jenis masker yang paling umum digunakan. Masker ini biasanya terbuat dari bahan non-woven yang ringan dan memiliki tiga lapisan. Lapisan tengahnya berfungsi sebagai filter untuk menyaring partikel kecil, seperti droplet.
Namun, masker bedah tidak menyediakan perlindungan yang sangat baik bagi pemakainya terhadap udara yang terkontaminasi.
3. Masker N95
Masker N95 adalah jenis masker yang dirancang untuk menyaring partikel udara yang sangat kecil, termasuk virus dan bakteri. Masker ini dapat menyaring setidaknya 95% partikel udara dengan ukuran 0,3 mikron.
Masker N95 memiliki bentuk yang lebih kaku dan tali pengikat di belakang kepala atau di belakang telinga untuk memastikan adanya penutupan yang ketat di sekitar wajah. Masker N95 umumnya digunakan oleh tenaga medis dan pekerja di area berbahaya.
ADVERTISEMENT
4. Masker KN95
Masker ini mirip dengan masker N95 dalam hal kemampuan penyaringan partikel, tetapi sertifikasi standarnya berasal dari negara yang berbeda.
Masker KN95 biasanya memiliki tali pengikat di belakang telinga dan dapat digunakan oleh masyarakat umum sebagai salah satu pilihan yang efektif dalam melindungi diri dari virus dan bakteri.
Baca juga: Jenis dan Fungsi Micellar Water untuk Kulit
Demikian adalah pembahasan mengenai jenis-jenis dan fungsi masker bagi kesehatan manusia. (WWN)