Konten dari Pengguna

Jenis-jenis Frasa dan Pengertiannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
23 Juli 2024 18:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Jenis-jenis Frasa. Sumber: Pexels/Tima Miroshnichenko
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Jenis-jenis Frasa. Sumber: Pexels/Tima Miroshnichenko
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Frasa adalah sekumpulan kata yang membentuk satu kesatuan makna, tetapi tidak memiliki subjek dan predikat seperti halnya sebuah kalimat. Frasa digunakan untuk memperjelas atau memperkaya makna dalam sebuah kalimat segingga muncullah berbagai jenis-jenis frasa berdasarkan kata inti atau fungsi yang dikandungnya.
ADVERTISEMENT
Mengetahui jenis frasa penting untuk meningkatkan keterampilan berbahasa dan kemampuan menulis secara efektif. Dalam bahasa Indonesia, terdapat beberapa jenis frasa yang masing-masing memiliki peran dan fungsi tersendiri dalam struktur kalimat.

Pengertian dan Jenis-jenis Frasa

Ilustrasi Jenis-jenis Frasa. Sumber: Pexels/Max Fischer
Dikutip dari buku Kajian kebahasaan, Zherry Putria Yanti, M.Pd. (2024:71), frasa adalah gabungan dua kata atau lebih yang sifatnya tidak predikatif. Berikut adalah jenis-jenis frasa yang perlu dikatahui.

1. Frasa Nominal

Frasa nominal adalah frasa yang inti atau pusatnya adalah kata benda (nomina). Frasa ini berfungsi sebagai subjek, objek, atau pelengkap dalam kalimat. Contoh: "buku baru", "rumah besar", "guru bahasa".

2. Frasa Verbal

Frasa verbal adalah frasa yang intinya adalah kata kerja (verba). Frasa ini berfungsi untuk menjelaskan tindakan atau perbuatan dalam kalimat. Contoh: "sedang belajar", "telah pergi", "akan datang".
ADVERTISEMENT

3. Frasa Adjektival

Frasa adjektival adalah frasa yang intinya adalah kata sifat (adjektiva). Frasa ini berfungsi untuk memberikan keterangan atau penjelasan lebih lanjut mengenai kata benda atau subjek dalam kalimat. Contoh: "sangat pintar", "cukup lebar", "lebih tinggi".

4. Frasa Adverbial

Frasa adverbial adalah frasa yang intinya adalah kata keterangan (adverbia). Frasa ini berfungsi untuk memberikan informasi tambahan mengenai kata kerja, kata sifat, atau kata keterangan lainnya. Contoh: "dengan cepat", "sangat baik", "lebih dahulu".

5. Frasa Preposisional

Frasa preposisional adalah frasa yang dimulai dengan kata depan (preposisi) dan diikuti oleh objek kata depan (biasanya berupa kata benda atau frasa nominal). Frasa ini berfungsi untuk menunjukkan hubungan tempat, waktu, atau hubungan lainnya. Contoh: "di rumah", "ke sekolah", "dari pasar".

6. Frasa Numeral

Frasa numeral adalah frasa yang intinya adalah kata bilangan (numeralia). Frasa ini berfungsi untuk menunjukkan jumlah atau urutan dari suatu benda atau peristiwa. Contoh: "dua buku", "tiga hari", "sepuluh orang".
ADVERTISEMENT

7. Frasa Interogatif

Frasa interogatif adalah frasa yang berfungsi untuk menanyakan sesuatu. Frasa ini biasanya diawali dengan kata tanya seperti "apa", "siapa", "berapa", "bagaimana", "mengapa". Contoh: "berapa lama", "siapa dia", "apa yang terjadi".
Dengan memahami berbagai jenis-jenis frasaa ini, maka dapat lebih mahir dalam menyusun kalimat yang efektif dan bermakna dalam bahasa Indonesia. Setiap jenis frasa memiliki fungsi khusus yang dapat memperkaya struktur dan makna kalimat. (ARR)