Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Jenis-Jenis Pantun Beserta Contohnya
25 Juni 2023 16:21 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pantun tak sama dengan puisi biasa. Karya sastra ini memiliki ciri khas tersendiri. Pada umumnya, pantun lebih pendek dari sajak puisi, karena kebanyakan terdiri dari empat baris saja.
Jenis-Jenis Pantun dan Contohnya
Dikutip dari buku Think Smart Bahasa Indonesia karya Ismail Kusmayadi (61:2007), pantun adalah jenis puisi lama yang memiliki ciri khas, yaitu isi dan sampiran. Di kehidupan masyarakat lampau Melayu, pantun digunakan untuk mengukur kepintaran seseorang.
Jika dikelompokkan berdasarkan isinya pantun terbagi menjadi beberapa jenis. Untuk dapat membedakannya simak berbagai jenis pantun dan contohnya di bawah ini.
1. Pantun Kiasan
Pantun kiasan ialah pantun yang dibuat dengan istilah perumpamaan, bukan makna secara harfiah. Di dalam pantun tersebut terdapat makna tersembunyi yang tersirat. Orang harus berpikir agar bisa memahami maksudnya.
ADVERTISEMENT
Contoh:
Awan yang menangis selalu kelabu
Layaknya kayu yang dimakan api
Melepas genggaman tanganmu
Seolah jatuh ke dalam jurang duri
2. Pantun Cinta
Seperti namanya, pantun cinta ialah pantun yang berisi tulisan tentang cinta. Isi dari pantun ini menggambarkan hubungan sepasang kekasih. Pantun ini dulunya sering dipakai untuk merayu serta mengungkapkan perasaan.
Contoh:
Matahari jumlahnya satu
Kalau mataku jumlahnya dua
Maukah kau menikah denganku
Wahai gadis yang cantik jelita
3. Pantun Nasehat
Pantun nasehat memiliki isi yang berbeda dari jenis-jenis pantun di atas. Pantun yang kali ini sellau memiliki pesan moral di dalamnya. Amanat yang terkandung bisa dengan topik apa saja, asalkan berisi kebaikan.
Pantun nasehat merupakan jenis pantun yang biasanya berisi pesan moral atau mendidik yang bertujuan untuk menebar kebaikan.
ADVERTISEMENT
Contoh:
Buah durian punya banyak duri
Rasanya manis seperti gula
Janganlah engkau suka mencuri
Takutlah pada yang Maha Kuasa
4. Pantun Jenaka
Pantun jenaka ialah pantun yang mengandung humor di dalamnya. Pantun ini digunakan untuk menghibur orang. Pantun ini kadang juga dipakai untuk menyindir, tapi dalam suasana yang akrab.
Contoh:
Ibu Marni sedang membuat acar
Rasa acarnya enak sekali
Niat hati mau ke rumah pacar
Eh, malah jatuh ke kali
Demikianlah beberapa jenis-jenis pantun beserta contohnya. Menulis pantun bahasa Indonesia sebenarnya tak sulit, asalkan sering berlatih dan bersungguh-sungguh. (SLM)