Jenis Manajemen dan Fungsinya yang Perlu Diketahui oleh Karyawan

Ilustrasi Jenis manajemen dan fungsinya yang perlu diketahui oleh karyawan. Foto: pixabay

Pada dasarnya, manajemen adalah suatu pengaturan yang dilakukan untuk mencapai suatu tujuan.

Mary Parker Follet menyatakan bahwa manajemen adalah seni dalam menyelesaikan tugas melalui prantara. Maksud dari ungkapan ini adalah seorang manajer akan memberi arahan untuk orang lain atau bawahannya untuk menyelesaikan suatu pekerjaan.

20 Jenis manajemen di dalam suatu perusahaan

Ilustrasi Jenis manajemen dan fungsinya yang perlu diketahui oleh karyawan. Foto: pixabay

Berdasarkan jurnal dengan judul Analisis Implementasi Manajemen Kualitas Dari Kinerja Operasional Pada Industri Ekstraktif Di Sulawesi Utara (2016), para ahli sering memiliki definisi dan pandangan yang berbeda tentang manajemen, namun visinya sama yaitu untuk pengambilan keputusan.

Terdapat 20 jenis manajemen yang perlu diketahui oleh karyawan.

1. Manajemen Strategis

Manajemen strategis adalah pendekatan manajemen yang melibatkan perencanaan strategis, pelaksanaan strategis, dan evaluasi strategis untuk mencapai tujuan jangka panjang suatu organisasi.

2. Manajemen Penjualan

Pengendalian dan pengawasan kegiatan penjualan organisasi dikenal sebagai manajemen penjualan. Proses ini mencakup perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi aktivitas penjualan dengan tujuan meningkatkan penjualan, meningkatkan efisiensi dan efektivitas penjualan, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

3. Manajemen Pemasaran

Manajemen pemasaran mencakup perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan pemasaran untuk menciptakan nilai bagi pelanggan dan memenuhi tujuan organisasi.

4. Manajemen Hubungan Masyarakat

Serangkaian tindakan yang dikenal sebagai manajemen hubungan masyarakat, juga dikenal sebagai public relations atau PR, dilakukan dengan tujuan untuk mempertahankan, meningkatkan, atau membangun hubungan antara organisasi dengan publik atau stakeholder yang terkait.

Tujuan utama manajemen hubungan masyarakat adalah menciptakan citra positif organisasi di mata publik dan stakeholder yang terkait.

5. Manajemen Operasi

Perencanaan, pengorganisasian, pengawasan, dan pengendalian aktivitas produksi untuk mencapai tujuan bisnis yang ditetapkan oleh suatu organisasi dikenal sebagai manajemen operasi. Manajemen operasi biasanya dikaitkan dengan produksi barang atau jasa.

6. Manajemen Rantai Pasokan

Manajemen rantai pasokan adalah suatu sistem pengelolaan yang merencanakan, mengawasi, dan mengawasi semua tindakan yang berkaitan dengan pembelian bahan baku, pembuatan, penyimpanan, pengiriman, dan distribusi produk atau jasa dari suatu organisasi ke pelanggan akhir.

7. Manajemen Pengadaan

Manajemen pengadaan, adalah suatu sistem pengelolaan yang melibatkan perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, dan pengawasan semua tindakan yang berkaitan dengan mendapatkan barang atau jasa dari pemasok atau vendor eksternal untuk memenuhi kebutuhan perusahaan.

8. Manajemen Keuangan & Akuntansi

Keputusan untuk mengelola aset dan sumber daya keuangan perusahaan secara efektif dan efisien dikenal sebagai manajemen keuangan.

9. Manajemen Sumber Daya Manusia

Semua tindakan yang dilakukan oleh manajer dalam mengelola sumber daya manusia sebuah organisasi, termasuk perencanaan, perekrutan, seleksi, pelatihan, pengembangan, penilaian, dan penggajian karyawan, dikenal sebagai manajemen SDM.

10. Manajemen Teknologi Informasi

Manajemen teknologi informasi (TI) adalah bidang manajemen di mana teknologi informasi dan sistem informasi digunakan untuk mencapai tujuan bisnis organisasi. Manajemen TI mencakup perencanaan, pengembangan, pengoperasian, dan pemeliharaan sistem dan infrastruktur TI yang digunakan oleh organisasi.

11. Manajemen R&D

Berfokus pada pembuatan produk, layanan, dan teknologi baru, manajemen penelitian dan pengembangan (R&D) adalah bidang manajemen yang mencakup berbagai aspek, seperti perencanaan, pengorganisasian, pengawasan, dan pengendalian aktivitas penelitian dan pengembangan.

12. Manajemen Rekayasa

Manajemen rekayasa, adalah suatu bidang yang mengelola organisasi yang berorientasi pada teknologi dan memastikan bahwa sumber daya teknologi dimanfaatkan secara efektif.

13. Manajemen Program

Manajemen program adalah bidang manajemen yang berkonsentrasi pada perencanaan, koordinasi, dan pengelolaan berbagai proyek yang saling terkait untuk mencapai tujuan yang lebih besar. Program dapat terdiri dari banyak proyek yang saling terkait atau satu proyek yang kompleks yang melibatkan banyak unit kerja dan sumber daya.

14. Manajemen Proyek

Manajemen proyek adalah jenis manajemen yang bertujuan untuk merencanakan, mengelola, dan menyelesaikan proyek dengan baik. Proyek adalah usaha terbatas dengan tujuan tertentu dan terdiri dari serangkaian tugas yang saling terkait.

15. Manajemen Risiko

Identifikasi, analisis, penilaian, dan pengelolaan risiko dalam organisasi atau proyek dikenal sebagai manajemen risiko. Peristiwa atau kondisi yang mungkin terjadi dapat mempengaruhi pencapaian tujuan organisasi atau proyek.

16. Manajemen Perubahan

Manajemen perubahan adalah bidang manajemen yang berfokus pada mengelola dan menerapkan perubahan dalam berbagai bagian organisasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas. Perubahan ini mencakup struktur, budaya, sistem, proses, sumber daya manusia, dan sebagainya.

17. Manajemen Kualitas

Perencanaan, pengendalian, dan pengawasan kualitas produk atau layanan yang ditawarkan oleh suatu organisasi dikenal sebagai manajemen kualitas. Tujuan manajemen kualitas adalah untuk memastikan bahwa produk atau layanan yang ditawarkan memenuhi atau melebihi standar kualitas yang ditetapkan, sehingga pelanggan dapat puas.

18. Manajemen Inovasi

Pendekatan sistematis untuk mengembangkan, menerapkan, dan memelihara inovasi dalam organisasi dikenal sebagai manajemen inovasi. Inovasi dapat berarti membuat produk, proses, atau pendekatan bisnis baru yang dapat memberi perusahaan keuntungan atau keunggulan kompetitif.

19. Manajemen Desain

Pengorganisasian dan pengendalian semua aspek desain organisasi dikenal sebagai manajemen desain. Tujuan manajemen desain adalah untuk memastikan bahwa desain yang dihasilkan dapat memenuhi tujuan organisasi dan kebutuhan pelanggan serta efisien dan efektif dalam hal waktu dan biaya.

20. Manajemen Fasilitas

Pengelolaan dan pemeliharaan fasilitas fisik perusahaan termasuk bangunan, peralatan, infrastruktur, dan area terbuka yang digunakan untuk berbagai kegiatan dikenal sebagai manajemen fasilitas.

Baca juga: Fungsi-Fungsi Manajemen Lengkap dengan Contohnya

Banyaknya jenis manajemen seharusnya dapat membuat tugas atau pekerjaan menjadi lebih mudah dan lebih cepat untuk diselesaikan.

(REY)