Konten dari Pengguna

Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi dalam Bahasa Indonesia

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
29 Oktober 2024 13:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi. Sumber: pexels/ Markus Winkler
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi. Sumber: pexels/ Markus Winkler
ADVERTISEMENT
Teks eksposisi merupakan teks yang memberikan informasi rinci tentang suatu hal kepada pembaca. Untuk membuatnya, perlu diketahui kaidah kebahasaan teks eksposisi agar tulisan yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik.
ADVERTISEMENT
Kaidah kebahasaan yang utama yaitu menggunakan istilah teknis sesuai dengan topiknya. Misalnya topik tentang pertanian, maka bisa menggunakan istilah teknis seperti irigasi, kultur dan sebagainya.

Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi

Ilustrasi Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi. Sumber: pexels/ Leah Newhouse
Teks eksposisi memiliki ciri berupa adanya pemberian informasi dengan gaya bahasa yang bersifat mengajak, isinya padat, tidak memihak, serta disampaikan secara lugas. Di dalamnya juga terdapat data-data pendukung yang dijadikan sebagai referensi penulisan teks.
Adapun kaidah kebahasaan teks eksposisi yang dikutip dari buku Materi Utama Bahasa Indonesia SMP: Buku Pendamping Mata Pelajaran Bahasa Indonesia SMP Plus Pendalaman dan Latihan Soal oleh Hari Wibowo (2021:13), adalah sebagai berikut.

1. Menggunakan Istilah Teknis

Teks eksposisi selalu menggunakan istilah teknis yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Contohnya jika topiknya tentang teknik memasak, maka yang digunakan adalah istilah dalam dunia kuliner seperti pan seared, molekular gastronomi, chopper, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT

2. Berisi Penjelasan Hubungan Sebab Akibat

Bahasa di dalam teks eksposisi memakai kata yang menunjukkan hubungan sebab akibat. Contohnya yaitu karena, jika... maka, sebab, akibatnya, dengan demikian, oleh karena itu, oleh sebab itu.
Teks eksposisi juga menggunakan kata yang menjelaskan perbandingan atau pertentangan. Misalnya pada akhirnya, sebelum itu, berbeda dengan, dan lain-lain.

3. Memakai Kata Kerja Mental

Di dalam teks ini digunakan kata kerja mental seperti berpendapat, menduga, berasumsi, dan lain sebagainya.

4. Dilengkapi Data

Teks eksposisi didukung oleh data yang relevan untuk mendukung informasi yang disajikan di dalamnya. Oleh karena itu, teksnya akan berisi kata seperti "berdasarkan data, merujuk pada buku" dan sebagainya.

5. Kalimat Persuasif

Terdapat kata-kata persuasif yang bersifat memengaruhi pembaca, contohnya hendaklah, perlu, sebaiknya, harus dan lain sebagainya.
Kaidah kebahasaan teks eksposisi di atas digunakan dalam penulisan teks bahasa Indonesia. Penulis perlu memahami kaidahnya agar bisa menghasilkan tulisan yang berkualitas baik. (IMA)
ADVERTISEMENT