Konten dari Pengguna

Kanda dalam Cerita Ramayana yang Mengisahkan Kelahiran Ksatria

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
17 April 2025 15:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kanda dalam Cerita Ramayana. Sumber: unsplash/ Aminoz Acid
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kanda dalam Cerita Ramayana. Sumber: unsplash/ Aminoz Acid
ADVERTISEMENT
Kanda dalam cerita Ramayana ada tujuh tahap. Makna dan isi dari cerita tersebut sebenarnya adalah untuk menceritakan tentang kelahiran ksatria yakni Rama, Barata, Laksmana dan Satrughna.
ADVERTISEMENT
Kisah Kanda tersebut memiliki tujuh seri yang diberi judul berbeda. Di antara judulnya yaitu Bala Kanda, Ayodya Kanda, Aranyaka Kanda, Kishkinda Kanda, Sundara Kanda, Yudha Kanda dan Utara Kanda.

Kanda dalam Cerita Ramayana

Ilustrasi Kanda dalam Cerita Ramayana. Sumber: unsplash/ Den
Mengutip dari buku re:ON Vol. 01 (reON Comics) oleh Is Yuniarto, Andik Prayogo, Hendry, Kaari, dan Vino, Rii Wels, Chris Lie (2013:14), kisah asli Ramayana berasal dari India yang ditulis oleh Valmiki pada tahun 200 SM. Hingga kini, kisah Ramayana memiliki 300 versi cerita, yang terus berkembang selama berabad-abad, dan menyebar dari wilayah India hingga ke Asia Tenggara.
Adapun Kanda dalam cerita Ramayana memiliki tujuh bagian di bawah ini.

Kanda I: Bala Kanda

Bala Kanda mengisahkan tentang kisah kelahiran Rama dan saudara-saudaranya yaitu Barata, Laksmana dan Satrughna. Di cerita versi pertama ini akan digambarkan kehidupan keempat ksatria ini sejak masih anak-anak sampai menikah.
ADVERTISEMENT

Kanda II: Ayodya Kanda

Cerita kedua mengisahkan carut marutnya kondisi Istana Ayodya karena adanya penagihan janji yang dilakukan kepada Dasarata dari Dewi Kekayi. Janji itu terkait dengan pewarisan tahta kerajaan kepada anak Dewi Kekayi, yaitu Barata.

Kanda III: Aranyaka Kanda

Pada cerita ketiga ini mengisahkan tentang bertemunya Rama dengan para pertapa sakti di dalam hutan. Di sini juga terlihat perjuangan Rama memberantas raksasa yang mengganggu para pertapa. Selain itu ada kisah tentang kemurkaan Rahwana karena luka di tubuh Surpanaska akibat tindakan Laksmana.

Kanda IV: Kishkinda Kanda

Pada cerita keempat ini menceritakan kesedihan Rama akibat penculikan yang menimpa istrinya. Kemudian Rama meminta tolong pada para pertapa untuk mengetahui lokasi Sita dan dibantu oleh sosok Hanoman yaitu kera berwarna putih.

Kanda V: Sundara Kanda

Di cerita urutan kelima ini, Hanoman berhasil menemjkan Sita di daerah bernama Alengka. Sayangnya keberadaan Hanoman yang datang menemui Sita diketahui oleh Rahwana sehingga Hanoman dihukum dengan dibakar ekornya. Beruntung, kibasan api dari ekor Hanoman mampu menyebar ke seluruh Alengka sehingga rusak lah daerah tersebut.
ADVERTISEMENT

Kanda VI: Yudha Kanda

Cerita Yudha Kanda menceritakan mengenai pembangunan jembatan penghubung menuju Alengka. Setelah selesai dibangun, Rama beserta rombongannya mengepung Alengka untuk berperang melawan Rahwana. Setelah menang, Rama bisa menemukan Sita dan dinobatkan menjadi Raja.

Kanda VII: Utara Kanda

Pada Kanda terakhir ini mengisahkan kabar yang merebak di kalangan masyarakat tentang kesucian Sita yang diragukan. Demi menghempas isu dan gosip ini, Rama memerintahkan Sita pergi ke Sungai Gangga di pertapaan Walmiki dalam keadaan hamil agar bebas dari gosip. Anak Rama dan Sita ini kemudian lahir dan diberi nama Kusa dan Lawa.
Kanda dalam cerita Ramayana mengisahkan perjuangan cinta yang besar. Ksatria yang lahir dari empat bersaudara dengan tokoh utama bernama Rama yang mengarungi kehidupannya di lingkungan kerajaan. (IMA)
ADVERTISEMENT