Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
Kata Ganti Pronomina: Pengertian, Jenis, dan Contohnya
29 Agustus 2024 12:21 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Kata ganti pronomina merupakan kata ganti yang digunakan untuk mengganti kata benda dalam sebuah kalimat. Penggunaan kata ganti ini dapat menghindari pengulangan kata dalam penulisan Bahasa Indonesia yang bisa membuat kalimat menjadi tidak efektif.
ADVERTISEMENT
Terdapat delapan jenis pronomina mulai dari kata ganti orang contohnya saya, aku, daku, kita, kami, hingga kata ganti ekstratekstual contohnya itu.
Pengertian Kata Ganti Pronomina
Pronomina memegang peran penting untuk dapat menjalankan fungsinya yaitu untuk memperhalus kalimat yang seseorang ucapkan. Penggunaan pronomina dimaksudkan agar suatu kalimat disampaikan secara lebih efektif dan tidak bertele-tele.
Jenis dan Contoh Pronomina
Dalam buku Relasi Bahasa Indonesia dan Bahasa Hukum Indonesia dalam Penyusunan Perjanjian dan Pembuatan Akta Notaris oleh Dr. H. Bachrudin, S.H., M.Kn. (2023:88-90), jenis-jenis pronomina dan contohnya di antaranya sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
1. Kata Ganti Orang (Pronomina Persona)
Kata ganti yang digunakan untuk menggantikan kata benda orang (persona) dengan kata benda lain. Kata ganti jenis ini dibagi menjadi enam jenis yaitu:
2. Kata Ganti Tanya (Pronomina Interogativa)
Kata ganti yang digunakan untuk menanyakan waktu, tempat, orang, atau keadaan tertentu. Kata ganti ini berfungsi untuk menggali informasi atas suatu kejadian. Kata ganti penanya terdiri dari kapan, di mana, ke mana, siapa, apa, bagaimana, kenapa, mengapa. Contoh:
3. Kata Ganti Kepemilikan atau Kepunyaan (Pronomina Posesiva)
Kata ganti yang digunakan untuk menyatakan sesuatu pengganti kepemilikan, seperti -ku, -mu, -nya, kami, mereka. Kata ganti ini diletakkan di bagian belakang kata. Contoh:
ADVERTISEMENT
4. Kata Ganti Penghubung (Pronomina Relativa)
Kata ganti ini digunakan dan berfungsi menjadi penghubung antara induk kalimat dan anak kalimat seperti yang. Contoh:
5. Kata Ganti Petunjuk (Pronomina Demonstrative)
Kata ganti petunjuk digunakan sebagi penunjuk lokasi atau suatu benda, seperti ini, itu, sana, sini, situ, ke sana, ke sini, ke situ, di sana, di sini, di situ, begini, begitu. Contoh:
6. Kata Ganti Tidak Tentu
Kata ganti tak tentu digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang informasinya masih belum diketahui dengan jelas, baik wujud atau jumlahnya. Seperti: sesuatu, seseorang, barang siapa, masing-masing, para. Contoh:
ADVERTISEMENT
7. Kata Ganti Intratekstual
Kata ganti yang menggantikan kata benda yang ada dalam sebuah artikel atau bacaan atau percakapan. Contoh:
8. Kata Ganti Ekstratekstual
Kata ganti yang menggantikan kata benda yang terdapat di luar sebuah artikel atau bacaan atau percakapan. Contoh:
Dari pembahasan di atas, dapat diketahui bahwa kata ganti pronomina merupakan kata ganti yang digunakan untuk menggantikan kata benda atau orang. Pronomina membuat kalimat jadi lebih efektif dan enak untuk dibaca maupun didengar. (MRZ)
ADVERTISEMENT