Kenali Penyebab Sariawan Terus-menerus dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi sariawan. Sumber: Pexels / Pavel Danilyuk

Sariawan adalah peradangan atau luka kecil di bagian dalam mulut, yang efeknya dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan nyeri saat mengunyah atau berbicara. Penyebab sariawan terus-menerus terjadi bisa bermacam-macam.

Banyak yang mengatakan sariawan terjadi karena tubuh kekurangan vitamin C. Benarkah demikian?

Penyebab Sariawan Terus-menerus

Ilustrasi penyebab sariawan terus-menerus. Sumber: Pixabay / Engin_Akyurt

Vitamin C menjadi salah satu yang sering disebut saat sariawan terjadi. Padahal, sariawan tidak selalu disebabkan karena tubuh kekurangan Vitamin C. Fakta yang sebenarnya, vitamin C berguna untuk meningkatkan imunitas tubuh.

Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan penyakit yang juga disebut stomatitis aphtosa ini, berikut penjelasannya.

1. Trauma atau Cedera

Sariawan bisa terjadi karena trauma atau cedera yang tidak disengaja, seperti saat lidah atau bibir tergigit secara tidak sengaja, karena terlalu keras saat menggosok gigi hingga mengakibatkan luka di gusi, dan lain sebagainya.

2. Infeksi Virus atau Bakteri

Infeksi virus herpes simpleks atau bakteri tertentu dapat menyebabkan munculnya sariawan pada beberapa individu.

3. Sistem Kekebalan Tubuh yang Lemah

Sistem kekebalan tubuh yang lemah atau terganggu dapat membuat seseorang lebih rentan mengalami sariawan berulang.

4. Faktor Hormonal

Beberapa orang mengalami sariawan terus-menerus saat menstruasi atau selama kehamilan. Ini berarti, sariawan tersebut terjadi karena faktor hormonal.

5. Stres

Stres dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dan menjadi pemicu munculnya sariawan pada beberapa orang.

6. Makanan tertentu

Ada beberapa makanan yang dapat memicu terjadinya iritasi pada jaringan mulut dan memicu sariawan, seperti makanan yang memiliki rasa pedas atau asam.

7. Defisiensi nutrisi

Kekurangan vitamin dan mineral tertentu, seperti vitamin B12, asam folat, atau zat besi, bisa menjadi penyebab munculnya sariawan berulang.

8. Alergi

Pada beberapa orang, sariawan bisa muncul sebagai reaksi alergi terhadap makanan atau bahan tertentu.

Cara Mengatasi Sariawan yang Muncul Terus-menerus

Ilustrasi cara mencegah sariawan. Sumber: Pixabay / ImagesBG

Sariawan yang muncul di rongga mulut bisa membuat penderitanya merasakan nyeri, kurang nyaman, hingga takut untuk berbicara atau mengunyah makanan. Untuk itu, sariawan harus segera diatasi, agar tidak menyebabkan penyakit lain seperti maag, dll.

Baca juga: Sariawan Berujung Kanker Lidah

Berikut ini beberapa cara yang dapat membantu mengatasi sariawan dan mempercepat penyembuhannya.

1. Obati dengan Antinyeri

Gunakan salep, gel, atau obat semprot yang mengandung bahan-bahan antinyeri atau obat pereda rasa sakit untuk mengurangi rasa nyeri dan ketidaknyamanan.

2. Kompres Dingin

Kompres dingin dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri. Tempelkan es yang dibungkus dengan kain tipis di area sariawan selama beberapa menit.

3. Kumur dengan larutan garam

Larutan garam membantu membersihkan sariawan dan meredakan peradangan. Caranya, campurkan setengah sendok teh garam dalam segelas air hangat dan gunakan sebagai larutan kumur setidaknya 2-3 kali sehari.

4. Hindari Makanan dan Minuman yang Menyebabkan Iritasi

Hindari makanan pedas, asam, atau keras yang dapat menyebabkan iritasi pada sariawan.

Dalam buku Obat-obat Sederhana untuk Gangguan Sehari-hari, Kirana Rahardja (halaman 140), pantang makanan pada sebagian penderita dengan alergi terhadap bahan makanan tertentu dapat pula mencegah kambuhnya sariawan. Antara lain buah ara (fig), jeruk, tomat, walnut, susu, keju, dan mentega.

5. Gunakan Sikat Gigi yang Lembut

Pilih sikat gigi yang lembut dan hindari menyikat area sariawan secara langsung untuk menghindari cedera tambahan.

6. Konsumsi Makanan Lembut / Lunak

Saat mengalami sariawan, hindari makanan yang keras atau tajam yang dapat menyebabkan iritasi tambahan. Pilih makanan lunak atau halus untuk memudahkan makan, misalnya jus atau smoothie sayur dan buah.

7. Konsumsi Vitamin dan Mineral yang Cukup

Konsumsi makanan yang mengandung vitamin B12, asam folat, zat besi, dan vitamin C yang cukup. Nutrisi yang seimbang dapat membantu mempercepat penyembuhan sariawan.

8. Hindari Stres

Stres dapat mempengaruhi sistem kekebalan tubuh dan memperburuk sariawan. Cobalah teknik relaksasi, seperti meditasi, yoga, dan mengatur nafas untuk mengurangi tingkat stres.

Itulah beberapa hal yang bisa menjadi penyebab sariawan terus-menerus serta bagaimana cara mengatasinya. Jika sariawan tak kunjung sembuh, jangan ragu untuk menghubungi dokter atau dokter gigi untuk mendapatkan evaluasi dan penanganan yang tepat. (ARN)